Industri Pariwisata Mulai Bangkit, Wisatawan Domestik Jadi Harapan

- Minggu, 19 Juli 2020 | 11:39 WIB
Ilustrasi screening di bandara (REUTERS)
Ilustrasi screening di bandara (REUTERS)

Industri pariwisata Tanah Air perlahan berusaha bangkit di tengah pandemi Covid-19. Sejumlah tempat wisata di berbagai daerah sudah mulai dibuka walaupun hanya bisa dikunjungi oleh wisatawan lokal.

Di sisi lain, beberapa destinasi wisata menyatakan siap untuk menerima wisatawan domestik atau wisatawan nusantara dalam waktu dekat.

Direktur Pemasaran Pariwisata Regional I Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Drs. Vinsensius Jemadu, MBA menyatakan, untuk menghidupkan kembali industri pariwisata Tanah Air harapannya saat ini memang ada di wisatawan nusantara.

"Saat ini tidak bisa banyak berharap ke wisatawan mancanegara, maka kami di Kemenparekraf fokus ke wisatawan nusantara. Di tengah pandemi, satu-satunya harapan pariwisata wisatawan nusantara," ujar Vinsen dalam diskusi online 'Wisata Aman Covid-19' yang disiarkan BNPB, Minggu (19/7/2020).

Lebih lanjut ia mengungkapkan, dalam satu sampai dua bulan ke depan strategi Kemenparekraf adalah mendapatkan kembali kepercayaan wisatawan. Sebab tak bisa dipungkiri kepercayaan wisatawan terhadap destinasi wisata menghilang akibat pandemi Covid-19. 

Salah satu upaya yang dilakukan Kemenparekraf adalah meluncurkan kampanye Indonesia Care atau yang disingkat I Do Care. Kampanye berisi panduan-panduan protokol kesehatan di berbagai sektor pariwisata. I Do Care menandakan Indonesia sangat peduli dengan kebersihan, kesehatan, dan keselamatan para wisatawan.

"I Do Care menggerakkan masyarakat dan pelaku wisata untuk menerapkan protokol kesehatan yang kami sebut CHSE, cleaness, health, safety, dan environmental sustainability. Kemenparekraf berpedoman pada edaran Kemenkes tentang protokol kesehatan yang diterjemahkan dalam sektor pariwisata. Panduan untuk CHSE itu dibagikan ke seluruh stakeholder pariwisata sebagai pedoman," kata Vinsen.

Sementara itu, terkait perilaku wisatawan, Vinsen mengatakan ke depannya wisata alam akan lebih diminati. Hal itu berdasarkan berbagai riset dan pendapat ahli. Pandemi Covid-19 membuat wisatawan lebih memilih destinasi yang berkaitan dengan wellness yaitu kesegaran, kesehatan, dan kebersihan.

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

15 Negara Terkecil di Dunia yang Layak Dijelajahi

Kamis, 28 Maret 2024 | 06:20 WIB
X