Melihat Kemegahan Rumah Raden Saleh, Punya Kebun Binatang, Sosialita pada Masanya

- Jumat, 2 September 2022 | 11:43 WIB
Kemegahan rumah Raden Saleh. (Z Creators/Vivi Sanusi)
Kemegahan rumah Raden Saleh. (Z Creators/Vivi Sanusi)

Film ‘Mencuri Raden Saleh’ yag dibintangi Iqbal Ramadhan kebanjiran penonton. Bercerita tentang sekelompotan mahasiswa yang berencana mencuri lukisan Pangeran Diponegoro karya Raden Saleh, film ini ternyata mampu memikat. 

Jejak tersohornya Raden Saleh masih bisa dijumpai dari rumah miliknya di kawasan Rumah Sakit PGI Cikini. Rumah sakit tersebut berada di Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat.

-
Kemegahan rumah Raden Saleh. (Z Creators/Vivi Sanusi)

Bangunan cagar budaya ini masih terlihat gagah mirip Kastil Callenberg di Jerman. Meskipun demikian, bagian atas bangunan sudah tampak rapuh dimakan usia. Bekas rumah Raden Saleh ini sekarang menjadi ruang direksi rumah sakit.

Rumah dibangun pada 1852 dan dirancang sendiri oleh Raden Saleh. Dihuni pada 1862, rumah tersebut dilengkapi taman luas dengan menyisakan beberapa bangku taman terbuat dari besi kokoh khas tempo dulu.

-
Kemegahan rumah Raden Saleh. (Z Creators/Vivi Sanusi)

Setelah itu kepemilikan bangunan ini beserta lahan berpindah beberapa kali. Hingga pada 1897 hingga sekarang dimiliki oleh Koningin Emma Stichting yang kemudian berubah nama menjadi Yayasan Kesehatan Cikini.

Terletak di sisi tengah rumah sakit, rumah Raden Saleh ini juga merupakan salah satu peninggalan tertua di kawasan Menteng. Pelukis berdarah Arab-Jawa lahir tahun 1811 ini menjadi pelopor seni modern pada masa Hindia Belanda.

-
Kemegahan rumah Raden Saleh. (Z Creators/Vivi Sanusi)

Keramahannya bergaul hingga ia bisa masuk ke berbagai kalangan Belanda dan disekolahkan untuk memperdalam seni lukis di Belanda, Jerman, dan Prancis. Kemudian ia menjadi pelukis Istana Kerajaan Belanda dan karya lukisannya dikenal di Benua Eropa.

Selama 20 tahun menetap di Eropa, Raden Saleh kembali ke Indonesia pada 1852 dan membangun rumah dengan lahan sangat luas. Rumah tersebut membentang dari Rumah Sakit PGI Cikini hingga Taman Ismail Marzuki seluas 5,6 hektare.

Lukisannya yang dihargai sangat mahal membuatnya menjadi sosialita pada zamannya. Kecintaannya pada tanaman dan satwa, membuat ia memiliki kebun binatang di rumahnya. 

-
Kemegahan rumah Raden Saleh. (Z Creators/Vivi Sanusi)

Kebun binatang tersebut kemudian dihibahkan dan menjadi cikal bakal Taman Margasatwa Ragunan di Jakarta Selatan yang merupakan kebun binatang tertua di Indonesia.

Raden Saleh melukis dengan gaya romantisme namun mengandung paradoks yaitu menggambarkan kekejaman maupun hal-hal yang mencekam pada lukisannya. Lukisan historisnya ‘Penangkapan Pangeran Diponegoro’ yang menjadi tema cerita film ‘Mencuri Raden Saleh’ ini pun mempunyai cerita bagaimana ia begitu nasionalis.

Setelah selesai dilukis pada 1857, lukisan ini dimiliki oleh Raja Belanda dan pada tahun 1969 diserahkan dan dipajang di Istana Negara Jakarta.

Artikel menarik lainnya: 

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.

Halaman:

Editor: Yayan Supriyanto

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X