Thailand Melarang Penggunaan Tabir Surya, Diklaim Dapat Merusak Terumbu Karang

- Senin, 9 Agustus 2021 | 11:22 WIB
Terumbu karang. (photo/Ilustrasi/Pexels/Nadia Chiesi)
Terumbu karang. (photo/Ilustrasi/Pexels/Nadia Chiesi)

Sunblock atau tabir surya menjadi salah satu barang wajib yang biasanya dibawa para wisatawan, terutama yang ingin berjemur di pantai. Kini, Thailand sendiri telah larang pemakaian sunblock di area pantai. 

Mengutip BBC, Thailand secara resmi mengeluarkan larangan penggunaan tabir surya di semua taman nasionalnya. Ini karena sunblock sendiri diyakini mengandung bahan kimia yang dapat merusak terumbu karang.

Pihak Departemen Konservasi Thailand mengatakan ada empat bahan berbahaya yang ditemukan pada sunblock. Bahan itu terbukti mampu menghancurkan larva karang, menghambat reproduksi karang dan sebabkan pemutihan pada karang. Sunblock yang dilarang adalah yang memiliki kandungan oxybenzo, octinoxate, 4-methylbenzylidene camphor atau butylparaben.

"Siapa pun yang melanggar larangan tersebut dapat didenda hingga 100.000 baht," ujar departemen.

Jika dirupiahkan, denda yang diberikan mencapai Rp43 jutaan. Tetapi, para pejabat belum jelaskan secara detail cara untuk menegakkan aturan baru ini. Kebijakan ini menjadi upaya baru pemerintah Thailand untuk lindungi terumbu karang dari industri pariwisata. 

Sebelumnya, Thailand sudah merasakan dampak dari mass tourism di Pulau Phi Phi Leh, May Bay. Karang di pulau ini dinyatakan hancur dan seluruh pulau ditutup sejak 2018. 

Selain Thailand, sudah ada beberapa daerah yang melarang pemakaian tabir surya atau sunblock di pantai. Diantaranya adalah Hawaii dan Palau. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X