Dibawa Penjelajah, Dari Sini Asal-usul Orang Islam di Bali

- Rabu, 6 April 2022 | 11:04 WIB
Jejak orang-orang Islam di Bali. (Rizal Fanany/IDZ Creators)
Jejak orang-orang Islam di Bali. (Rizal Fanany/IDZ Creators)

Suku Bugis dari Sulawesi Selatan merupakan salah satu suku yang dikenal penjelajah. Sebab orang keturunan Bugis sering melakukan hubungan dagang dengan banyak bangsa di seluruh dunia. 

Enggak heran jika Suku bugis yang mayoritas pemeluk agama Islam ini membawa pengaruh agamanya ke sejumlah pulau di Nusantara salah satunya di Pulau Dewata, Bali. Komunitas Muslim Suku Bugis mendarat di beberapa pesisir pantai. 

-
Jejak orang-orang Islam di Bali. (Rizal Fanany/IDZ Creators)

Orang Bugis kemudian mendirikan tempat persinggahan di wilayah pantai atas izin penguasa setempat. Di Bali, Suku Bugis menempati beberapa pesisir pantai seperti di Pantai Air Kuning, Jembrana, Kampung Bugis Buleleng, dan Kampung Muslim Serangan, Denpasar.

Nah, Tim IDZ Creators akan membahas jejak peninggalan Islam di Kampung Muslim Serangan, Denpasar. Lokasi kampung Muslim ini berlokasi di Pulau Serangan, dari pusat Kota Denpasar bisa ditempuh dengan jarak 20 menit dengan mengendarai motor.

-
Jejak orang-orang Islam di Bali. (Rizal Fanany/IDZ Creators)

Di sana terdapat peninggalan sejarah Islam yakni Al-Qur’an kuno berusia sekitar 400 tahun dan Masjid Al-Syuhada yang masih berdiri kokoh dengan bangunan klasik.

Al-Qur’an yang sudah ada sejak abad ke-17 ini ditaruh ditempat khusus seperti kotak kaca dan dibungkus kain. Sebab lembaran-lembaran Al-qur’an ini sudah rapuh dan enggak utuh lagi. 

-
Al-Qur'an peninggalan Suku Bugis di Bali. (Rizal Fanany/IDZ Creators)

Setiap lembaran kertas berwarna kuning kecokelatan dan nyaris hancur termakan usia. Menurut salah satu pengurus masjid, Hanavi, Al-Qur'an ini terbuat dari pelepah pisang dengan sampul dari kulit unta dan ditulis dengan tangan.

Uniknya Al-Qur’an Kuno ini hanya dikeluarkan saat menyambut 1 Suro. Dimana warga Muslim Bugis mengarak Al-Qur’an berkeliling Kampung dengan melafadzkan shalawat bersama-sama.

-
Al-Qur'an peninggalan Suku Bugis di Bali. (Rizal Fanany/IDZ Creators)

Saat berkeliling kampung, akan berhenti disetiap titik dan mengumandangkan adzan yang bertujuan menolak bala agar kampung dijauhkan dari musibah. Sedangkan satu lagi sejarah islam suku Bugis yakni Masjid As-Syuhada masih terlihat berdiri kokoh dengan bangunan klasik.

Walaupun enggak terlalu besar, masjid ini memiliki fasilitas lumayan lengkap diantaranya, tempat wudhu dan kamar mandi yang terpisah antara laki-laki dan perempuan.

-
Jejak orang-orang Islam di Bali. (Rizal Fanany/IDZ Creators)

Di ruangan utama masjid, di dekat posisi imam terdapat mimbar yang digunakan  untuk khatib pada pelaksanaan shalat Jumat. Selain menyelenggarakan ibadah salat Fardhu dan salat Jumat juga menggelar kegiatan hari besar Islam.

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.

-
IDZ Creators

 

Editor: Yayan Supriyanto

Tags

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X