Belum lama ini viral sebuah video seorang wisatawan diminta membayar Rp 100 ribu untuk masuk kawasan Gumuk Pasir di Bantul.
Seorang wanita paruh baya yang diduga menjual tiket masuk ke Gumuk Pasir kepada wisatawan tersebut beralasan lahan yang digunakan merupakan milik pribadi.
Video singkat tersebut diunggah oleh pemilik akun TikTok @dwi_riyantoo, 18 jam yang lalu. Namun, tidak diketahui pasti kapan peristiwa tersebut terjadi.
Baca juga: Unik! Foto-foto Salat Idul Fitri 1443 H di Gumuk Pasir Yogyakarta
Dalam video tersebut, wisatawan itu sempat berdebat dengan ibu berkerudung yang tampak membawa tiket masuk ke Gumuk Pasir.
"Yang mau ke gumuk pasir yaga lokasi ini hati-hati ya, bukan soal nominal tapi bisanya aku cuma bayar parkir aja tapi tadi aku ke sana di suruh bayar 100rb. Katanya uda lama, kenapa kalo lama yang dulu aku gak pernah dimintai 100rb. Lahan pribadi tapi jangan gini banget lah buk," bunyi caption dalam postingan itu.
"Soalnya lokasi yang ini punya pribadi, punya hak milik. Kalau di sana punya Sultan Ground," jelas ibu berkerudung tersebut kepada wisatawan.
"Nah, ini berarti punya pribadi tapi suruh bayar Rp 100 ribu?" tanya wisatawan itu.
"Ya terserah kalau mau, monggo, kalau sampeyan nawar ya enggak apa-apa to," tambah ibu itu.
Wisatawan itu kemudian mengatakan kepada ibu tersebut bahwa dia sering ke sana dan cuma bayar uang parkir. Dia bahkan mengatakan pernah jajan ke tempat ibu itu, tapi baru kali ini diminta tiket masuk Rp 100 ribu.
@dwi_riyantoo Yang mw ke gumuk pasir yg lokasi ini hati2 ya, bukan soal nominal tapi bisanya aq cm bayar parkir aja tapi tadi aq ke sana di suruh bayar 100rb. Katanya uda lama, knp kalo lama yg dulu aq gk pernah dimintai 100rb. Lahan pribadi tapi jangan gini banget lah buk #gumukpasir #yogyakarta
? suara asli - Dwiriyantoo - Dwiriyantoo
Video yang sudah ditonton lebih dari 1,3 juta pengguna TikTok itu dapat banyak komentar dari netizen. Banyak di antara mereka yang kecewa dengan wisata Jogja yang semakin mahal karena viral.
"Wisata jogja lama kelamaan harganya dinaikin cuman garagara udah viral," komentar salah satu netizen.
"Aku desember kmrn ke pantai krakal lg asik foto2 trs di samperin ibu2 suruh byr 35k katanya itu lahan dia bkn umum, lah sejak kpn pantai milik pribadi," tulis netizen lainnya, yang pernah mengalami kejadian serupa.
