Kota Parepare, Sulawesi Selatan memiliki banyak fasilitas publik yang kerap dipakai oleh warga. Mulai dari Taman Niaga Lakessi, Taman Mattirotasi, Taman Syariah, Anjungan Cempae, Patung Kereta Kencana, hingga Monumen Cinta Sejati Habibi Ainun.
Dari sejumlah ruang publik tersebut, Taman Niaga Lakessi kondisinya paling memprihatinkan. Taman ini berada di Kelurahan Lakessi, Kecamatan Soreang, Parepare. Sejumah fasilitas rusak mulai dari lampu, payung, dan bangku taman. Bahkan ada yang raib dicuri orang.
"Dulu lengkap di sini kalau malam terang karena banyak lampu tamannya. Sekarang hilang satu per satu, bangku hilang, payung juga hilang,” kata Zakaria, salah satu pengunjung taman kepada Rudi Hartono, Tim Z Creators, Senin, (25/7/2022).
Taman Niaga Lakessi ini dulunya menjadi tempat favorit warga. Hampir setiap sore taman ini dipadati warga dengan membawa buah hatinya untuk bermain di tempat ini. Namun munculnya beberapa fasilitas publik yang baru membuat Taman Niaga sepi.
"Dari sore sampai malam dulu ramai sekali, tapi setelah anjungan cempae dibangun semua memilih ke sana dan taman ini jadi begini,” lanjut Zakaria.
Taman Niaga Lakessi ini berada tidak jauh dari Pasar Rakyat Lakessi Parepare. Biasanya Menjadi tempat para pedagang pasar untuk beristirahat. Namun kondisinya saat ini memang sangat memprihatinkan.
Selain menjadi sasaran aksi vandalisme, toilet yang ada di taman ini juga terlihat kotor dan jorok. Air mancur di tengah taman yang biasanya terlihat cantik juga sudah tidak berfungsi.
Air kolam bahkan sudah berlumut dan berwarna hijau pekat. Sampah plastik juga terlihat mengapung di dalamnya.
"Kesadaran masyarakat untuk menjaga fasilitas publik itu memang minim. Sudah dibangun bagus-bagus malah dirusak dan tidak dijaga. Kan kasihan kalau kondisinya begini,” pungkas Zakaria.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
