Aneh! Kampung Ini Dihuni Puluhan "Manusia" Botol

- Kamis, 3 November 2022 | 19:50 WIB
Kampung yang dihuni manusia botol (Z Creators/Hasan Syamsuri)
Kampung yang dihuni manusia botol (Z Creators/Hasan Syamsuri)

Warga Kampung Padas di Kota Batu, Jawa Timur punya cara unik untuk mengatasi masalah sampah plastik, khususnya galon dan botol bekas kemasan air mineral dan botol kemasan minyak goreng. Warga mengubah sampah tersebut menjadi sesuatu yang tak terduga, yaitu manusia botol.

Yup! Dinamakan manusia botol karena galon dan botol plastik tersebut dibentuk dan dirangkai sedemikian rupa sehingga wujudnya menyerupai manusia. Ia memiliki kepala, tubuh, hingga dua tangan dan kaki, sehingga bentuknya menyerupai manusia secara utuh.

-
Manusia botol dan galon di Kota Batu (Z Creators/Hasan Syamsuri)

Khusus untuk area kepala, warga membentuknya dari sebuah toples plastik. Sementara untuk wajahnya dibentuk dari susunan beberapa barang, diantaranya seperti bekas tutup botol yang dijadikan sebagai bola mata dan bekas botol lem menjadi hidungnya.

Ada puluhan manusia botol yang telah dibuat oleh warga. Mereka diletakkan di pinggir-pinggir jalan kampung sebagai ornamen penghias lingkungan. Termasuk ada pula sejumlah galon yang dibentuk menjadi pot dan aneka jenis bunga seperti bunga matahari dan lainnya.

-
Dinosaurus dari limbah botol (Z Creators/Hasan Syamsuri)

Sementara untuk sampah kantong plastik dimasukkan ke dalam botol untuk dijadikan ecobricks. Ecobricks sendiri adalah botol plastik yang berisi sampah plastik yang telah dibersihkan dan dipadatkan. Ecobricks ini selanjutnya oleh warga dirangkai menjadi beberapa set meja dan kursi.

Bukan hanya itu saja. Sampah plastik yang berasal dari bekas mainan anak-anak, juga dimanfaatkan oleh warga kampung ini secara kreatif. Mereka jadikan bekas mainan tersebut menjadi sekawanan dinosaurus. Butuh seribu bekas mainan dengan berat 200 kilogram untuk membuatnya.

-
Kampung Sidomulyo yang bersih dan nyaman (Z Creators/Hasan Syamsuri)

Selain membantu pemerintah dalam hal mengurangi sampah plastik, warga Kampung Padas sepakat menerapkan program 3R (Reduce, Reuse, Recycle) sampah plastik, juga karena ingin menciptakan lingkungan yang eco friendly di kampungnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.

-
Z Creators

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Rekomendasi Penginapan di Sumba Timur, NTT

Selasa, 23 April 2024 | 20:50 WIB

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X