Tidak hanya sinaran laser, keberadaan drone saat ini pun juga menjadi ancaman pagi dunia penerbangan.
Dilansir dari The Independent, pesawat dari maskapai EasyJet hampir saja menabrak drone yang tengah berada di udara dengan ketinggian yang sama saat hendak menuju Bandara Gatwick, London.
Saat itu, jarak badan pesawat dengan drone hanya berkisar 20 meter saja.
Kejadian ini sebenarnya terjadi pada Juli lalu, namun terungkapnya baru-baru ini.
Salah seorang pihak kru mengatakan, pada saat itu kapten pilot tiba-tiba melihat ada objek yang terbang ke arah pesawat. Lokasinya pun hanya berjarak sekitar 100 meter dari sisi kiri pesawat.
Beruntungnya pada saat itu, kapten tidak menyalakan fitur autopilot. Jika dinyalakan, risiko tertabrak mungkin saja terjadi.
"Kontak visual dengan drone terjadi ketika drone berbelok ke sisi kiri pesawat di ketinggian yang sama," demikian bunyi sebuah laporannya.
Drone yang telah mengganggu penerbangan itu berjenis DJI Inspire. Pilot drone pun dikatakan telah melanggar aturan karena menerbangkan drone melewati batas aman terbang, yakni di bawah 400 meter.
