Malaysia adalah negara paling ramah di dunia bagi para traveler muslim wanita yang melakukan perjalanan solo, menurut laporan bersama dari Mastercard dan otoritas perjalanan halal CrescentRating.
Negara ini dipilih karena memiliki banyak fitur utama yang memerhatikan wanita seperti makanan halal, ruang salat wanita, spa khusus wanita, kolam renang, pantai, salon kecantikan, serta bebas menggunakan hijab di ruang publik, menurut laporan itu.
Fitur lainnya yang ramah terhadap wisatawan muslim adalah tur warisan Islam, pengaturan sahur dan berbuka puasa di hotel selama bulan Ramadhan, dan toilet bersih dengan fasilitas air wudhu.
Pada hari Kamis (17/10), laporan Mastercard dan CrescentRating yang telah mensurvei sekitar 3.300 wanita Muslim mengklaim sebagai yang pertama di dunia yang melihat pasar perjalanan wanita Muslim.
Ini peringkat 10 negara yang ramah terhadap wanita muslim dunia:
Laporan ini mengatakan bahwa muslimah perempuan adalah salah satu segmen yang tumbuh paling cepat di pasar perjalanan global, berkat peningkatan pendapatan, pendidikan yang lebih baik, dan peningkatan pemberdayaan demografis untuk bepergian.
Secara umum, wanita muslim mengambil antara dua dan tiga liburan dalam setahun, terhitung sedikit di bawah setengah dari semua perjalanan muslim, melansir dari laporan itu.
"Sekitar 30 persen dari 65 juta perjalanan yang dilakukan oleh wanita muslim dunia tahun lalu adalah liburan solo, dan dilakukan terutama oleh wanita muda," kata laporan itu.
Lebih dari setengah muslim wanita menggunakan media sosial untuk meneliti akomodasi, jadwal perjalanan dan pilihan makanan mereka sebelum bepergian, dan sebanyak 65 persen memilih perjalanan independen daripada tur pemandu.
Kebanyakan tujuan utama wisatawan muslimah saat liburan adalah berbelanja, kegiatan budaya dan petualangan, festival, dan mengunjungi spa.
