Malino yang terkenal dengan sebutan "Kota Bunga" merupakan salah satu destinasi wisata untuk menyepi dari hiruk pikuk kota di Sulawesi Selatan. Keindahannya mampu menyaingi Tana Toraja, Toraja Utara dan Bulukumba yang berada di provinsi yang sama.
Di tengah udara Malino yang sejuk, kamu bisa berkunjung ke Langit Topidi Resort, tempat menginap dengan suasana ala di Ubud, Bali lengkap sama hijaunya arena persawahan. Penginapannya juga dibuat menyatu dengan alam, berupa bangunan kayu mirip tenda segitiga.
Langit Topidi Resort berlokasi di Kampung Topidi, Kelurahan Bontolerung, Kecamatan Tinggimoncong, Gowa. Enggak kalah sama Galalima Glamping Bali dan Jawa Jiwa G-Land di Banyuwangi, Langit Topidi menawarkan panorama alam yang bikin suasana hati menjadi nyaman.
Berada di puncak bukit dengan ketinggian 1300 mdpl, kamu bisa menikmati pemandangan Kota Makassar dan Gowa dari atas ketinggian. Jika beruntung, kamu juga bisa melihat kabut putih yang menyelimuti area perkotaan sehingga serasa berada di negeri di atas awan.
"Perjalanan ke sini memang lumayan jauh sih, karena harus melewati bukit, tapi setelah sampai memang pemandangannya bagus banget, glamping di sini juga terjangkau kok, fasilitasnya juga lengkap," ujar Yuyus, salah satu pengunjung dari Makassar.
Untuk berkunjung ke Langit Topidi, sebaiknya datang pada sore hari, agar kamu bisa menikmati pemandangan senja yang menawan di area ini. Usahakan tidur lebih cepat agar enggak ketinggalan melihat pemandangan kabut di pagi hari yang bikin kalian serasa berada di atas awan.
"Pemandangannya bisa dibilang komplit yah, ada area persawahan bertingkat yang mirip di Gianyar Bali, taman bunga, hingga spot foto yang menarik, pokoknya lengkap" lanjut Yuyus.
Untuk menginap di sini ada dua pilihan tarif berbeda, glamping kaca dengan tarif Rp450 ribu per malam, dan glamping tirai dengan tarif Rp350 ribu per malam.
Baca Juga: Kerbau Rp1 Miliar di Toraja, Tinggalnya di Istana Bak Raja! Apa Istimewanya?
Untuk sampai ke Langit Topidi Resort ini kamu cukup menempuh perjalanan darat sejauh kurang lebih 80 km dari Kota Makassar, atau berkendara selama kurang lebih 2 jam 30 menit melalui jalur darat.
Sepanjang perjalanan kamu akan disuguhi pemandangan indah Malino dengan hamparan persawahan, kebun bunga dan kebun buah stroberi.
Artikel Menarik Lainnya:
Jarang Diketahui, Ternyata Ada Sisi Lain di Istanbul yang Bikin WNI Geleng Kepala
Resep Iced Caramel Macchiato Rumahan ala Starbucks, Solusi Ngopi Murah di Tanggal Tua
