Tahun 2022 akan segera berakhir dan cuaca di Kota Brussels, Belgia pun semakin dingin. Namun kemeriahan dan kehangatan karena berkumpul bersama kawan dan keluarga sambil menikmati makanan yang hanya hadir musim dingin menjadi alasan tersendiri mengapa Christmas Market atau Pasar Natal kerap menjadi acara ritual tahunan yang ditunggu-tunggu.
Sejarahnya, tradisi pasar Natal dimulai di tahun 1300-an di seluruh daratan yang berbahasa Jerman. Di mana sebelum Natal tiba para pengrajin, pemahat, pembuat keranjang, pembuat mainan kayu, pembuat kue dan roti mendapatkan izin untuk membuka gerai untuk menjual hasil kerajinan dan produksi mereka. Kebiasaan ini terus berlanjut setiap tahun yang akhirnya menjadi tradisi sebelum Natal di seluruh kota besar di Eropa.
Pasar Natal di Brussels dipusatkan di alun-alun kota tua, gedung bursa efek Brussel dan sekitarnya dengan menampilkan pohon cemara setinggi 20 meter. Pohon cemara itu ditanam pada tahun 1980 an oleh warga lokal di Kota Raeren, provinsi Liège, dan karena sudah terlalu besar, si pemilik memberikan pohon tersebut untuk pemerintah Kota Brussel untuk dijadikan pohon Natal pada Christmas Market 2022.
Yang paling berkesan dari Christmas Market di Brussel adalah setiap setengah jam sekali pengunjung akan dimanjakan dengan atraksi lampu dan musik yang menyinari gedung-gedung tua bergaya Gothic dan Baroque di sekeliling alun-alun yang juga dianugerahi sebagai Situs Warisan Budaya oleh UNESCO sejak tahun 1998.
Artikel menarik lainnya:
- Bikin Merinding! Ada Kampung di Tengah Makam Cirebon, Warganya Selalu Ingat Ajal
- Mulai Langka! Buah Berangan Punya Segudang Vitamin yang Bermanfaat Bagi Tubuh
- Jejepangan Semarang, Event Anak Muda Surganya Para Cosplay hingga Wibu
- Sekarang Jalan-jalan Keliling Bali Cuma Bayar Rp4 Ribu, Begini Caranya!
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.