Pulau Timor, menjadi salah satu gerbang utama masuknya wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan alam dan budaya Nusa Tenggara Timur. Ada beberapa objek wisata yang menjadi ikon seperti Pantai Oetune dengan luasnya hamparan pasir bak gurun, Pantai Kolbano dengan bebatuan warna-warni, dataran tinggi Fatumnasi, serta Gua Kristal dengan air payau sebening kristal.
Gua Kristal menjadi objek yang paling mudah diakses karena hanya memerlukan waktu sekitar 30 menit dari Kota Kupang. Selain Gua Kristal ada juga gua lain, salah satunya Gua Ui Labahan atau yang dikenal juga dengan nama Gua Cermin.
Ui Labahan berasal dari kata 'ui' yang berarti air dan 'labahan' yang berarti gantungan bayi dalam Bahasa Helong.
Air gua ini sama persis dengan Gua Kristal berair payau dan jernih bak cermin, menurut informasi kedua gua ini memang saling terhubung satu sama lain. Yang membedakannya adalah akses masuk lebih terbuka dan luas sehingga lebih mudah untuk diakses.
Meski kolamnya enggak seluas gua kristal, tapi pesona stalaktitnya menambah keindahan. Terdapat dua kubangan air yang sebelah kiri cukup dalam sementara sebelah kanan enggak terlalu dalam, sekitar 1-1,5 meter yang bagian atasnya terdapat stalaktit yang sangat indah saat dipotret.
Jaraknya hanya sekitar 10 menit dari Gua Kristal, waktu terbaik untuk berkunjung saat pagi hari karena masih sepi pengunjung.
Gua ini punya pintu masuk yang terbuka dengan jalan menurun dasar tanah dengan beberapa batuan yang tersebar, berbeda dengan Gua Kristal yang pintu masuknya tertutup, cukup terjal dan banyak bebatuan yang cukup licin.
Baca Juga: NTT Punya Bukit Salju yang Gak Kalah Indah Sama Pegunungan Alpen, Nampak Dingin Padahal...
Ada dua kubangan air sebening kristal, yang satu kedalaman di bawah satu meter, tapi memiliki terowongan yang terhubung langsung dengan Gua Kristal sementara yang satu kedalamannya 1-1,5 meter.
Nah, itulah pesona Gua Ui Labahan. Kalau kamu lagi ada di Kupang dan bingung ingin ke mana, objek wisata ini bisa kamu pilih untuk menghabiskan liburan akhir tahun. Selamat berlibur!
Artikel Menarik Lainnya:
Pasutri Asli Jepang Sukses Bikin Resto Indonesia di Kyoto, Konsepnya Unik ala Warung
Selvi Ananda Blak-blakan Ungkap Gibran Punya Koleksi Kaos Bergambar Inul hingga Nassar
Jualan di Pinggir Jalan, Omzet Nasi Boranan Enggak Kalah dengan Restoran
