Mesir dilaporkan telah membuka dua museum di Bandara Internasional Kairo dengan dua mumi sebagai pemeran utamanya. Museum yang memamerkan mumi itu berada di Termintal 2 dan 3. Mengutip National News, museum itu dibuka lagi pada 18 Mei lalu yang sekaligus memperingati Hari Museum Internasional dan dihadiri Menteri Penerbangan Sipil Mesir yaitu Mohamed Manar.
Pembukaan museum di bandar itu sudah mengumumkan sejak awal 2020. Langkah itu untuk meningkatkan pariwisata setelah terpukul oleh COVID-19. Kementerian Pariwisata dan Purbakala menyebut koleksi di museum itu dipilih Komite Tertinggi Kementerian Pariwisata untuk Museum. Museum itu menyuguhkan sekilas dari kekayaan Mesir kepada wisatawan.
Artefak yang dipamerkan di museum-museum itu mewakili era Firaun, Yunani-Romawi, Koptik, dan Islam Mesir. Kepala Departemen Museum Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir yaitu Moamen Othman mengatakan pameran itu diambil dari fasilitas penyimpanan Museum Mesir di Alun-alun Tahrir Kairo, sebuah museum di kota Laut Merah Suez dan Museum Yunani-Romawi di kota Mediterania di Alexandria.
Wajah dari salah satu mumi berasal dari zaman Romawi, telah ditutupi topeng berlapis emas dan dihiasi gambar berwarna-warni. Lainnya berasal dari periode Dinasti Akhir Mesir kuno, gambarkan seorang pria dalam posisi Osiris, dengan kaki menyatu dan lengan disilangkan pada pergelangan tangan di atas bagian tengah dada.
Tiket masuk museum itu sendiri dibanderol EGP 50 per orang untuk wisatawan mancanegara dan EGP 25 untuk penduduk Mesir. Berminat untuk pergi ke museum itu? Tulis pendapat kamu di kolom komentar ya guys!
