Selain tradisi adu banteng, Spanyol punya atraksi lain yang jadi magnet bagi wisatawan dunia. Flamenco. Pertunjukan seni gabungan musik dan tarian ini, dikembangkan oleh kaum Gipsi yang tinggal di Andalusia atau Spanyol Selatan.
Kaum Gipsi diperkirakan masuk ke Spanyol abad ke-15. Pendatang asal India Utara ini sebagian besar tinggal di lereng bukit Sacromonte, Kota Granada, Andalusia. Orang Spanyol menyebutnya Gitanos.
Karena enggak punya rumah, kaum Gipsi menggali bukit dan membuat gua. Mereka menetap di sana bersama keluarga dan ternaknya. Tempat tinggal kaum Gipsi ini masih eksis. Sebagian beralih fungsi menjadi Museo Cuevas Del Sacromonte (Museum Gua Sacromonte).
Di sini kamu bisa melihat sejarah dan kebudayaan Gipsi. Termasuk hubungan mereka dengan komunitas Muslim.
Museum mencakup sepuluh gua, yang masing-masing menggambarkan bagian rumah Gipsi. Vivienda misalnya, mewakili desain interior gua Gipsi, lengkap dengan furnitur dan dekorasi.
Ruang tamu dihias aneka kerajinan tembaga, keramik, foto keluarga dan simbol-simbol agama. Interior rumah dirancang sesuai selera dan tingkat sosial ekonomi penghuninya.
Umumnya kamar tidur terletak di bagian paling belakang. Ruang keluarga atau ruang makan di bagian tengah. Sementara dapur di bagian terdepan dekat pintu masuk. Penataan ruang seperti ini bertujuan mengatur sirkulasi udara. Agar di musim panas, temperatur di dalam gua tetap sejuk. Sebaliknya saat musim dingin, udara di dalam gua justru hangat.
Di gua yang lain, terdapat mesin tenun yang dulu digunakan untuk membuat perlengkapan rumah tangga dan aneka kerajinan tangan. Seperti karpet, taplak meja, seprai dan hiasan dinding.
Karena hidup berpindah-pindah, kaum Gipsi menjelma menjadi orang-orang kreatif. Kalian bisa melihat benda-benda asli yang digunakan kaum Gipsi ratusan tahun silam.
Museum Gua Sacromonte terletak di atas bukit, menghadap Istana Alhambra yang menjadi saksi kegemilangan Islam di Spanyol Selatan. kalau kamu tertarik mengenal lebih dekat kehidupan kaum Gipsi, Museum ini bisa jadi pilihan. Tiket masuknya 5 Euro atau sekitar Rp80 ribu.
Kamu juga bisa melihat langsung pertunjukan Flamenco di sini. Museum buka setiap hari, mulai jam 10 pagi sampai 20.00. Saat winter, museum tutup lebih awal, jam 18.00 waktu setempat.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini
