Intip Budaya Tari Pendet yang Jadi Penyambut Kedatangan Kepala Delegasi KKT G20

- Rabu, 16 November 2022 | 17:45 WIB
Tari Pendet sambut kedatangan kepala delegasi KKT G20, Bali. (Instagram/@sanggarkokarbali)
Tari Pendet sambut kedatangan kepala delegasi KKT G20, Bali. (Instagram/@sanggarkokarbali)

Siapa yang tidak tahu Bali? Pulau yang sangat indah, meskipun dilihat dari berbagai sisi. Ya, ini lah bagian dari Indonesia. Baik keindahan alam, kuliner, maupun budaya dan tradisinya yang tidak pernah lekang oleh waktu.

Nah, salah satu budayanya yang masih harum sampai sekarang adalah Tari Pendet. Tarian ini pertama kali ada pada tahun 1950. Awalnya diciptakan sebagai tarian pemujaan yang sebagian besar dipentaskan di kuil-kuil.

Baca Juga: Daftar Selebriti Pengisi Acara di Welcoming Dinner KTT G20, Ada Yuni Shara hingga Andmesh

Lalu, pada tahun 1967 diciptakan lah sebuah koregrafi modern yang tidak mengurangi unsur sakral dan religius dari tarian tersebut.

Orang yang menciptakan pembaruan ini bernama Wayan Rindi, seorang koreografer yang berasal dari Bali.

Selain digunakan untuk pemujaan, tarian ini juga kerap kali ditunjukan di acara-acara penting. Pada tanggal 16 November tahun 2016 lalu, tepatnya pada saat perayaan ulang tahun ke-9 Mangapura, tarian dibawakan oleh para ibu atau istri Bali yang berada di seluruh wilayah Badung.

Baca Juga: Megawati dan SBY Duduk Semeja, Gerindra: Berkah G20 

Tak berhenti sampai di situ, Pemerintah mendukung pertunjukan tari tradisional Pendet dalam rangka menyambut kedatangan kepala negara dan pemerintahan (delegasi KKT G20).

Para delegasi disambut oleh pertunjukan Tari Pendet setibanya di bandara, sebelum diantarkan ke hotel mereka.

Penulis: Jihan Rienita

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

15 Negara Terkecil di Dunia yang Layak Dijelajahi

Kamis, 28 Maret 2024 | 06:20 WIB
X