Kini, pelancong dapat menikmati museum di Abu Dhabi dengan cara baru yang menakjubkan.
Museum Abu Dhabi di Uni Emirat Arab sekarang menawarkan tur berperahu saat matahari terbit dan terbenam.
Tur itu disebut "jam emas" bagi orang-orang yang mencari cara baru untuk menjelajahi museum.
Ini bukan hanya cara unik untuk merasakan seni dan budaya di UEA, tetapi juga cara praktis yang dibangun di tengah pandemi corona.
Museum telah menemukan beberapa cara unik untuk menikmati koleksinya sejak awal pandemi.
Meskipun tur perahu ini telah tersedia di museum selama beberapa waktu, jenis petualangan khusus ini adalah cara baik untuk menjaga jarak, karena tetap terpisah sejauh 6 kaki dari yang lain saat naik perahu.
Museum Abu Dhabi bekerja sama dengan perusahaan pengalaman petualangan Sea Hawk untuk menghadirkan tur unik ini kepada pengunjung.
“Sea Hawk dan Louvre Abu Dhabi memutuskan untuk meluncurkan tur saat matahari terbit dan terbenam karena ini adalah waktu yang populer untuk kegiatan rekreasi di wilayah tersebut,” kata Nikki Andrew, Direktur Penjualan dan Pemasaran Sea Hawk, kepada Lonely Planet.
“Saat senja dan fajar, langit di sekitar The Louvre berubah menjadi merah muda kehitaman dan warna oranye cerah. Itu menjadi latar belakang yang sempurna untuk dinikmati di museum paling spektakuler di Timur Tengah."
Tur berlangsung selama 60 menit dengan penerapan protokol kesehatan dan keselamatan untuk antisipasi virus corona.
Hanya 15 kursi yang tersedia per sekali perjalanan, dan tur dimulai pada pukul 5 sore, 6 sore, dan 7 malam setiap hari kecuali hari Senin.
Semua perjalanan dipandu oleh instruktur profesional, jadi meski tidak berpengalaman naik perahu tidak menjadi masalah.
Ada juga wisata matahari terbit yang dimulai pada 6:30 pada hari Jumat dan Sabtu, dan wisata cahaya bulan pada 7 malam dan 9 malam selama bulan purnama setiap bulan.
Buat traveller yang ingin mengikuti tur museum yang unik melalui laut Arab yang tenang dan indah, perlu reservasi online.
