Jejak Kaki Manusia Berumur 120 Ribu Tahun Terlacak di Arab Saudi

- Sabtu, 19 September 2020 | 12:00 WIB
Penemuan jejak kaki manusia di Arab Saudi. (Times of India/Courtesy KLINT JANULIS)
Penemuan jejak kaki manusia di Arab Saudi. (Times of India/Courtesy KLINT JANULIS)

Jejak spesies manusia, Homo Sapiens, berumur 120.000 tahun, tersebar di sepanjang jalur utara Arab Saudi.

Meski secara sekilas, tanda tersebut tidak tampak begitu mengesankan.

Pada awalnya tim ilmuwan hampir mengabaikan dan melewatinya pada tahun 2017. 

Namun, setelah pemeriksaan lebih lanjut, kini terungkap bahwa serangkaian Homo Sapiens meninggalkan jejak.

Melansir Times of India, manusia purba singgah di sana untuk minum dari danau dangkal yang juga sering dikunjungi oleh kerbau, unta, dan gajah.

Penemuan jejak kaki manusia itu juga menandai jejak tertua Homo Sapiens yang pernah ditemukan di Jazirah Arab, pintu gerbang penyebaran manusia purba ke seluruh dunia.

Terkait penemuan itu, diyakini bahwa orang-orang mungkin telah memburu mamalia besar tersebut, tetapi mereka tidak tinggal di sana dalam waktu yang lama. 

Para peneliti merekonstruksi adegan terperinci dalam sebuah studi baru yang diterbitkan di Science Advances baru-baru ini.

Itu diikuti oleh penemuan hewan purba dan jejak kaki manusia di Gurun Nefud yang memberi petunjuk baru tentang rute yang diambil manusia purba saat menyebar dari Afrika.

Namun, jika melihat kondisi Semenanjung Arab kini, meliputi gurun pasir yang luas dan gersang, tentu tidak akan ramah bagi manusia dan hewan purba saat itu. 

Kini, berdasarkan penelitian selama dekade terakhir, terungkap bahwa hal itu tidak selalu terjadi karena variasi iklim alami.

Daerah tersebut mungkin mengalami kondisi yang lebih lembab dan lahan yang jauh lebih hijau selama periode yang dikenal sebagai interglasial terakhir. 

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

15 Negara Terkecil di Dunia yang Layak Dijelajahi

Kamis, 28 Maret 2024 | 06:20 WIB
X