Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki sejumlah potensi wisata alam yang belum banyak diketahui orang. Salah satunya adalah Air Terjun Oenesu.
Tempat ini sudah dikelola menjadi objek wisata sejak tahun 1990-an dalam kawasan dengan luas sekitar 1,5 hektar. Memiliki ketinggian berfariasi sekitar 5 hingga 10 meter. Menariknya tempat ini berundak-undak, dan memiliki banyak aliran yang membentuk kolam berukuran besar maupun kecil.
Lokasinya dipenuhi oleh pepohonan rindang yang memberi kesan adem dan sejuk. Air terjun pada tingkat pertama adalah yang paling tinggi dan estetik untuk mengambil gambar. Tepat di bagian bawahnya, terbentuk kolam alami dengan kedalaman bervariasi.
Bagian kedua tak setinggi yang pertama, namun aliran airnya membentuk kolam alami yang cukup dalam. Biasanya dijadikan keseruan oleh pengunjung untuk melakukan cliff jumping.
Selain untuk berwisata, tempat ini juga sering digunakan untuk prewedding dan hunting foto karena terdapat banyak spot foto kece. Terdapat beberapa fasilitas seperti gazebo, MCK, kamar ganti, dan area parkir yang cukup luas.
Baca Juga: Cantiknya Pantai Selatan Oesain: Aksesnya Menantang, Tapi Bikin Ogah Pulang
Biasanya banyak dikunjungi saat akhir pekan atau hari libur, debit air saat musim kemarau tak sebanyak saat musim penghujan namun, tak pernah kering.
Objek wisata ini terletak di Desa Oenesu, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT. Jaraknya sekitar 20 Kilometer dari Kota Kupang, menuju arah barat yang hanya dapat diakses dengan kendaraan pribadi sekitar 30-40 menit.
Baca Juga: Menikmati Indahnya Matahari Terbenam di Sunset Quay, Tempat Instagramble di Makassar
Begitu tiba di parkiran, kita harus berjalan kaki melewati jalan setapak dan anak tangga sekitar 5 hingga 8 menit. Harga tiket masuknya sangat terjangkau, Rp5.000 per orang, sementara parkir motor Rp5.000 dan Mobil Rp10.000.
Biasanya ada warga sekitar yang berjualan kelapa saat ramai. Waktu terbaik untuk berkunjung ke air terjun ini adalah saat pagi hari, di luar akhir pekan atau hari libur karena saat itu masih sepi pengunjung. Sayangnya, fasilitas yang tersedia kurang terpelihara dengan baik.