Penutupan Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko Diperpanjang

- Senin, 30 Maret 2020 | 14:24 WIB
Petugas Balai Konservasi Borobudur (BKB) menyemprotkan cairan disinfektan di candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah, Senin (16/3). (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)
Petugas Balai Konservasi Borobudur (BKB) menyemprotkan cairan disinfektan di candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah, Senin (16/3). (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko (Persero) memutuskan untuk menambah masa penutupan sementara kawasan wisata candi dari yang semulanya sampai 29 Maret 2020 diperpanjang hingga 11 April 2020 mendatang.

"Untuk yang ditutup yakni kawasan TWC Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan, Ratu Boko, unit teater dan pentas Ramayana. Penutupan ini kembali dilakukan mulai dari tanggal 30 Maret sampai 11 April 2020," kata Direktur Utama PT TWC Edy Setijono.

Di tengah wabah saat ini, Edy mengatakan bahwa pihaknya akan terus saling berkoordinasi dengan para stakeholder dari pemerintah daerah dan pemerintah pusat.

"Kami terus lakukan koordinasi serta mengamati perkembangan pandemi COVID-19 ini. Menindaklanjuti kondisi saat ini, maka kami memutuskan untuk melanjutkan penutupan sementara operasional TWC," tutur dia.

Selain menutup operasional kawasan wisata candi, pihak TWC juga melakukan langkah preventif untuk memutuskan penyebaran virus corona di lingkungan kerja PT TWC dengan melibatkan perusahaan BUMN lainnya.

"Merujuk kepada Surat Keputusan Menteri BUMN No. 77/MBU/03/2020 tanggal 17 Maret 2020 tentang Satuan Tugas Bencana Nasional BUMN, PT TWC ditunjuk sebagai Koordinator Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Untuk kepentingan tersebut kami telah melakukan koordinasi bersama BUMN lainnya untuk menyikapi serta membantu menanggulangi pandemi ini," jelasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

7 Tips Memilih Hotel untuk Liburan Bersama Keluarga

Minggu, 14 April 2024 | 13:10 WIB
X