Meski masih dalam situasi yang sulit akibat pandemi virus corona, maskapai-maskapai penerbangan di Eropa bertekad untuk mengudara lagi secara normal.
Penerbangan menjadi salah satu sektor industri yang sangat terdampak akibat adanya virus corona. Dengan berbagai upaya, sejumlah maskapai pun berencana akan mengaktifkan kembali aktivitas penerbangan.
Misalnya saja maskapai nasional Finlandia, Finnair yang berencana akan memulai aktivitas penerbangan secara normal mulai Juli mendatang. Dan sudah mengudara secara terbatas pada Senin (18/5) lalu.
Nantinya, Finnair akan menambah beberapa rute penerbangan baru dari Eropa menuju beberapa kawasan di Asia, seperti Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, dan Thailand.
Kami berharap dunia aviasi akan kembali pulih secara bertahap mulai bulan Juli. Tujuan kami adalah mengoperasikan kira-kira 30% dari jumlah penerbangan normal kami di bulan Juli dan kami akan mulai penerbangan jarak jauh ke destinasi kunci kami di Asia. Kami juga akan menambah rute dan frekuensi setelah permintaan kembali normal," kata Chief Commercial Officer Finnair, Ole Orver melansir AP.
Tak hanya Finnair, kebijakan serupa akan dilakukan maskapai Eropa lainnya seperti Eurowings dari Group Lufthansa. Eurowings berencana akan menambah 40 destinasi baru, termasuk ke Mallorca di Spanyol hingga Santorini di Yunani.
Lalu ada Ryanair yang sudah mengumumkan bahwa akan kembali melayani penerbangan secara normal pada Juli mendatang.
