Mulai 1 April, 4 Bandara Siap Layani Tes GeNose C19 Calon Penumpang Pesawat

- Kamis, 1 April 2021 | 16:06 WIB
Calon penumpang antri untuk tes GeNose C-19 di Lobby Baru Terminal 1 Bandara Internasional Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (1/4/2021). (ANTARA FOTO/Umarul Faruq)
Calon penumpang antri untuk tes GeNose C-19 di Lobby Baru Terminal 1 Bandara Internasional Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (1/4/2021). (ANTARA FOTO/Umarul Faruq)

Alat deteksi Covid-19 buatan dalam negeri, GeNose C19, dikabarkan mulai diterapkan di 4 bandara mulai 1 April 2021.

Hal tersebut sebagaimana dikonfirmasi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam pernyataan pers di Jakarta, dilansir Antara, Kamis (1/4/2021).

Budi Karya mengatakan penggunaan GeNose C19 dimulai serentak di 4 bandara yaitu Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Bandara Husein Sastranegara Bandung yang dikelola PT Angkasa Pura II, serta Bandara Internasional Yogyakarta, dan Bandara Intenasional Juanda Surabaya yang dikelola PT Angkasa Pura I.

Setiap bandara yang menerapkan penyaringan GeNose C19 telah melakukan uji coba sebelumnya selama lebih kurang 3 minggu. 

Tidak seperti tes RT-PCR atau rapid test antigen yang pemeriksaannya dapat dilakukan beberapa hari sebelum keberangkatan, pemeriksaan GeNose di bandara dilakukan pada hari yang sama sebelum keberangkatan pesawat. 

Ada 3 tahapan yang harus ditempuh calon penumpang pesawat untuk tes GeNose C19.

Pertama, pre-process di mana calon penumpang harus mengunduh dan mendaftar pada aplikasi Airport Health Center, melakukan verifikasi email, dan mengisi profil di aplikasi. Calon penumpang kemudian melakukan pemesanan tes dan membayar.

Kedua, tahap on-process, calon penumpang akan diverifikasi, diberi kantong napas dan diambil sampel napas oleh petugas. Kemudian dilakukan scan QR code data serta kantung napas, dan analisa sampel napas.

Terakhir yakni post-process, yang mana hasil tes keluar melalui aplikasi. 

Ketiga tahapan tersebut dilakukan hanya sekitar 10 menit, terhitung dari pertama kali mengunduh aplikasi Airport Health Center hingga hasil tes keluar. 

Sebagai langkah antisipasi apabila penumpang pesawat tidak memiliki smartphone, pihak pengelola bandara akan menyediakan help desk untuk melakukan pelayanan.

Nantinya, hasil dari GeNose C19 ini juga bisa diinput secara digital ke aplikasi eHAC, sebagaimana juga hasil rapid test dan PCR test yang bisa diinput di aplikasi eHAC.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

15 Negara Terkecil di Dunia yang Layak Dijelajahi

Kamis, 28 Maret 2024 | 06:20 WIB
X