Belum setahun menjadi objek wisata, Pantai Raja Kecik yang berada di Desa Muntai Barat Kecamatan Bantan, Bengkalis, Riau ini menjadi favorit masyarakat.
Pasalnya, selain memang memiliki pemandangan pesisir yang indah, Pantai Raja Kecik ini juga menghadap langsung ke negara tetangga, Malaysia tepatnya di daerah Johor. Bahkan daratan Malaysia bisa terlihat dari ujung jembatan Raja Kecik ini.
Pengunjung yang datang ke sini bisa menikmati keindahan Pulau Raja Kecik dengan berjalan di atas jembatan sepanjang 700 Meter. Ditambah lagi dengan keindahan hutan mangrove di sisi kanan dan kiri jembatan.
Selain itu, juga banyak pengunjung yang berfoto dari atas jembatan dengan latar mangrove dan lautnya. Di samping keindahannya, sebetulnya Pantai Raja Kecik ini juga menyimpan sejarah, mulai dari Kisah Raja Kecik serta persoalan titik nol desa yang hilang.
Kalau dikaji dari segi usia, Desa Muntai Barat ini baru berusia enam tahun mekar dari Desa Induk Muntai. Untuk penanam Mangrove sebetulnya sudah lama ditanami oleh warga Muntai Barat, yakni sejak awal terjadi abrasi, yang dilakukan oleh masyarakat secara swadaya.
Walau begitu, pada saat itu penanaman Mangrove sering gagal karena selalu dihantam gelombang pesisir Selat Melaka. Pada 2016 lalu, barulah pemerintah membangunkan pemecah gelombang sepanjang 400 meter, serta juga kembali di tanam mangrove.
Di sisi lain, kelompok masyarakat Desa Muntai Barat hingga kini masih terus melakukan upaya penanaman mangrove di bibir pantai. Hal ini dilakukan karena kondisi abrasi di Desa Muntai Barat yang sudah sangat mengkhawatirkan.
Kalau dihitung sudah banyak kerugian masyarakat akibat abrasi, di antaranya ada yang kehilangan kebun dan ada juga yang kehilangan permukimannya. Bahkan, ada cerita di balik penamaan pantai tersebut sebagai Pantai Raja Kecik.
Nama Raja Kecik ini sendiri merupakan nama dari pendiri Kerajaan Siak. Sebab di pesisir pantai inilah, tempat Raja Kecik menyusun pasukan untuk menyerang Kerajaan Johor Malaysia waktu itu.
Jadi Raja Kecik ini merupakan anak dari Sultan Johor, karena kematian Sultan Johor Mahmud Syah II, Raja Kecik Waktu itu dilarikan ibunya ke Kerajaan Pagaruyung. Setelah dewasa dan memiliki kemampuan berperang, Raja Kecik menyerang kerajaan Johor melalui Desa Muntai untuk merebut kekuasaan kerajaan tersebut.
Untuk menuju ke Pantai Raja Kecik dari Pekanbaru dibutuhkan waktu sekitar 6 jam 49 menit. Untuk sampai kamu bisa menggunakan kapal penumpang (ferry) yakni dari Dumai, Pakning, dan Pekanbaru. Selain itu masih terdapat kapal Roro yakni kapal yang dapat mengangkut barang dan kenderaan roda empat.
Artikel menarik lainnya:
- Kocak! Di Balik Pernikahan Mewah Rp3 Miliar di Pinrang, Ternyata Besannya Musuh Bebuyutan
- Pernikahan Mewah di Tengah Kampung Viral, Habiskan Rp3 Miliar Demi Undang 5 Artis Ternama
- Dipanggil KPK Terkait Dugaan Korupsi Formula E, Anies Bawa Tas Jinjing! Apa Isinya?
- Geger Anak Soimah Tewas Tak Wajar di Ponpes Gontor, Polisi Lakukan Hal Ini!
- Enggak Nyangka di Balik Nama SDN Bokong, Ternyata Ada Sejarah Penyebaran Islam di Dalamnya
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
