Kabupaten Sumenep memiliki destinasi wisata pantai yang begitu indah. Yakni, pantai Lombang, pantai Slopen, hingga pantai Badur yang terkenal dengan sunset-nya yang indah.
Karena lokasinya yang agak tersembunyi, Pantai Badur ini tidak banyak diketahui oleh wisatawan. Pantai Badur, tidak jauh jaraknya dari Pantai Salopeng, di Kecamatan Salopeng yang terkenal dengan keindahan gunung pasirnya dan Pantai Lombang, di Kecamatan Batangbatang yang juga dikenal dengan hutan pohon cemara udang dan pantainya yang landai.
Nama Badur tersebut diambil dari nama desa yang ada di lokasi pantai tersebut, yaitu Desa Badur, kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Di pantai utara kota ujung timur Madura ini, tidak hanya mempersembahkan keindahan pantai berpasir putih dan bersih serta dikelilingi pohon cemara udang. Melainkan, terdapat sumber mata air besar yang airnya mengalir deras ke laut. Air tawar inilah yang sering dijadikan tempat berenang para wisatawan lokal.
Pertemuan air tawar dengan air laut itu, juga menjadikan wisatawan betah berlama-lama menikmati Pantai Badur bersama angin pantai yang tidak bagitu kencang.
Nah, hal yang paling dicari di Pantai Badur adalah momen sunset-nya. Maka tak heran kalau banyak orang datang ketika sore menjelang. Semakin cantik, karena pantai ini memiliki garis pantai yang lumayan panjang, dan ombak yang tenang.
Selain itu, ada pula sebuah gua yang cukup dikeramatkan oleh warga sekitar di pantai itu. Konon, gua ini menjadi tempat pertemuan antara penyebar agama Islam di Madura saat zaman penjajah Belanda.
Sekarang, gua ini juga masih sering digunakan sebagai tempat tafakkur untuk mendekatkan diri pada Sang Pencipta. Di depan gua juga terdapat sebuah makam yang batunya nisannya terbuat dari batu gunung. Makam tersebut diyakini berisi jasad salah satu tokoh penyebar agama Islam di Madura.
Jika ingin berlibur ke Pantai Badur sebaiknya menggunakan kendaraan pribadi karena akan cukup sulit menemukan kendaraan umum yang menuju ke tempat ini.
Untuk hari-hari biasa, lokasi ini tidak mengenakan tarif, namun ketika hari libur tiba, tiket masuk yang harus dikeluarkan sekitar Rp15 ribu untuk kendaraan roda empat dan RP5 ribu untuk kendaraan roda dua.
Akses jalan menuju pantai Badur sudah lumayan baik. Biasanya pantai ini akan ramai ketika musim liburan tiba, terutama ketika libur Hari Raya Idul Fitri maupun Hari Raya Idul Adha yang didominasi oleh warga lokal. Jadi kalau mau menikmati pantai Badur yang lebih sepi dan damai, datanglah pada hari kerja, antara Senin sampai Jumat.
