70 Persen Orang Singapura Akan Traveling Setelah Pensiun

- Minggu, 20 Oktober 2019 | 15:15 WIB
Ilustrasi Singapura (Pexels/Pixabay)
Ilustrasi Singapura (Pexels/Pixabay)

Manula atau manusia lanjut usia biasanya lebih memilih menghabiskan waktu mereka untuk berkumpul dengan keluarga atau 'mengurus' cucu kesayangan. 

Namun, warga negara Singapura berencana untuk melakukan traveling ke seluruh dunia begitu mereka pensiun, menurut survei terbaru dari Booking.com, melansir dari Insider

Survei yang diterbitkan pada Kamis (18/10) telah mensurvei 1.000 warga Singapura yang telah melakukan perjalanan dalam satu tahun terakhir, atau berencana untuk pergi ke luar negeri tahun depan. 

Lalu, sebesar 70 persen responden mengatakan akan melakukan traveling untuk menghabiskan masa pensiun mereka, dan responden lainnya mengatakan akan melakukan perjalanan yang "lebih berani" setelah masa pensiun.

Kemudian, delapan puluh persen responden yang lebih tua juga mengindikasikan bahwa mereka ingin melakukan perjalanan ini dengan cucu-cucu mereka sehingga mereka dapat 'merasa muda' kembali. 

Dalam hasil survei tersebut, Booking.com mengatakan pensiun menjadi semakin identik dengan traveling, dan meramalkan bahwa mungkin akan segera ada produk keuangan yang bertujuan semata-mata membantu orang menabung untuk keperluan perjalanan pensiun mereka.

"Generasi tua saat ini lebih sehat, lebih berani dan lebih bersemangat untuk tetap muda dan aktif," tambah perusahaan.

Karena jadwal yang sibuk, 60 persen orang Singapura akan memilih tujuan dengan pemandangan dan kegiatan yang berdekatan agar menghemat waktu, melansir dari survei Booking.com.

Perusahaan mengidentifikasi contoh tempat-tempat yang menjadi tujuan traveling seperti Montevideo (ibukota Uruguay) Ilhabela (sebuah kepulauan di Sao Paolo, Brasil) dan Naha (ibukota di Okinawa Jepang).

Selain itu, 65 persen responden lain mengatakan mereka ingin teknologi kecerdasan buatan (AI) dapat membantu merekomendasikan tujuan petualangan yang tidak bisa mereka temukan sendiri.

Sementara itu, lebih dari 50 persen responden menambahkan bahwa mereka bersedia menukar tempat tujuan yang direncanakan dengan tempat yang serupa, tetapi kurang diketahui jika itu bertujuan melindungi lingkungan.

Dan, enam puluh persen responden lainnya mengatakan mereka akan menggunakan moda transportasi publik seperti kereta api dan kapal. 

Mereka juga bersedia untuk mengggunakan sepeda atau hiking, demi mengurangi polusi dan menjaga lingkungan.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

15 Negara Terkecil di Dunia yang Layak Dijelajahi

Kamis, 28 Maret 2024 | 06:20 WIB
X