India Mulai Larang Penggunaan Aplikasi Buatan Dev. Tiongkok, Kenapa?

- Sabtu, 20 Juni 2020 | 11:20 WIB
Ilustrasi aplikasi di smartphone (photo/Unsplash/Rob Hampson)
Ilustrasi aplikasi di smartphone (photo/Unsplash/Rob Hampson)

Saat ini hubungan antara negara India dan juga Tiongkok cukup memanas. Pemerintah India pun mengambil langkah dengan melarang penggunaan beberapa aplikasi buatan Tiongkok yang disebutkan berpotensi menimbulkan risiko keamanan.

Memang pemerintah India sendiri tidak ragu-ragu untuk memblokir akses layanan digital jika pihaknya menemukan potensi layanan tersebut untuk diretas karena memiliki keamanan yang lemah. Contohnya saja Zoom yang kini juga dilarang penggunaannya.

Berdasarkan informasi, terdapat 52 aplikasi buatan developer Tiongkok yang kini dilarang untuk dipakai oleh masyarakat India. Bahkan beberapa aplikasi ini merupakan aplikasi terkenal seperti TikTok hingga aplikasi Mi Store milik Xiaomi.

Tak hanya itu, bahkan game Clash of Kings juga kini sudah dilarang untuk dimainkan lagi karena juga ikut masuk ke dalam daftar 52 aplikasi tersebut.

Belum diketahui kapan larangan tersebut akan berlaku. Kini pihak pengembang aplikasi yang masuk ke dalam daftar tersebut mencoba mencari cara agar aplikasi buatan mereka tidak diblokir dari India.

Sekedar informasi, awal memanasnya hubungan antara Tiongkok dan India sendiri diketahui dimulai dari tewasnya tiga orang tentara India oleh pasukan Tiongkok yang membuat pemerintah India marah.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X