Beberapa waktu yang lalu insiden peretasan yang menimpa sejumlah akun terkenal seperti Bill Gates hingga Elon Musk memang membuat banyak orang menjadi khawatir. Apalagi disebutkan bahwa insiden tersebut terjadi karena karyawan Twitter yang telah ditipu oleh pelaku peretasan tersebut.
Tak lama setelah kasus tersebut sudah ditangani, pihak FBI bersama dengan IRS, US Secret Service, dan kepolisian Florida telah menangkap 3 orang remaja bernama Graham Clark, Nima Fazeli, dan Mason Sheppard yang diketahui menjadi pelaku peretasan.
Disebutkan bahwa Clark merupakan dalang dari insiden peretasan tersebut. Dibantu oleh dua orang temannya, Clark yang masih berusia 17 tahun ini berhasil menipu karyawan Twitter dengan berpura sebagai karyawan internal di Twitter.
Pihak FBI sendiri berhasil menangkap ketiga remaja ini setelah mereka mengetahui identitasnya karena Sheppard dan Fazeli menggunakan SIM pribadinya untuk memverifikasi identitasnya di layanan Binance serta Coinbase untuk mengumpulkan uang hasil tipu.
Kini mereka telah ditangkap dan sedang menjalani persidangan. Disebutkan bahwa Fazeli terancam untuk dipenjara selama lima tahun dengan denda sebesar US$250 ribu, kemudian Sheppard didakwa telah melakukan pencucian uang dan terancam dipenjara 20 tahun dan denda US$250 ribu.
Sementara itu untuk Clark sendiri, kini dirinya telah didakwa dengan lebih dari 30 tuduhan kejahatan yang membuatnya bisa dihukum lebih lama. Pihak penegak hukum di Florida juga bakal memproses Clark layaknya orang dewasa meski dirinya berumur 17 tahun.
