Kelompok Hacker Korea Utara Curi Data Kartu Kredit dari Toko Online, Duh!

- Rabu, 8 Juli 2020 | 10:49 WIB
Ilustrasi peretasan cyber menggunakan laptop (photo/Unsplash/Sergey Zolkin)
Ilustrasi peretasan cyber menggunakan laptop (photo/Unsplash/Sergey Zolkin)

Baru-baru ini salah satu perusahaan keamanan cyber asal Belanda yaitu SanSec telah melaporkan aktivitas peretasan yang dilakukan oleh kelompok hacker asal Korea Utara yang bernama Lazarus Group.

Lazarus Group sendiri memang sudah dikenal banyak oleh komunitas keamanan cyber dan saat ini mereka telah melakukan peretasan terhadap data kartu kredit orang lain dari banyak toko online di seluruh dunia.

Disebutkan bahwa Lazarus Group menggunakan teknik skimming digital yang sudah berkembang sejak tahun 2015 lalu dan banyak digunakan oleh hacker untuk mencuri data dari toko online.

Sekedar informasi, cara kerja teknik tersebut adalah dengan menyusup ke server backend milik layanan toko online dan kemudian menanamkan malware di halaman checkout yang nantinya akan merekan data yang di-input oleh para pembeli di toko online itu.

Setelah data di-input dan transaksi dilakukan, maka data kartu kredit tersebut akan dikirim ke server milik hacker tersebut. Biasanya data-data ini akan dijual di Dark Web dalam jumlah yang cukup banyak.

Dikatakan Lazarus telah melakukan peretasan ini ke banyak situs-situs yang berasal dari negara Italia, Iran, dan juga Amerika Serikat. Saat ini pihak SanSec juga sedang melakukan investigasi lebih lanjut mengenai serangan tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Samsung Galaxy A54 vs A55, Mana Lebih Canggih?

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:30 WIB

Xiaomi Pad 5 Mulai Kebagian Update HyperOS

Minggu, 24 Maret 2024 | 13:30 WIB
X