Startup Penginapan Online Airbnb Terimbas Besar Oleh Virus Corona!

- Selasa, 31 Maret 2020 | 09:29 WIB
Logo Airbnb (photo/REUTERS/Dado Ruvic)
Logo Airbnb (photo/REUTERS/Dado Ruvic)

Airbnb saat ini bisa dibilang menjadi salah satu startup penginapan online yang sangat terkenal di seluruh dunia. Namun wabah virus corona yang kini mulai menyebar di banyak negara membuat bisnis ini menjadi sangat menderita.

Bagaimana tidak, kebijakan lockdown yang diterapkan oleh banyak negara membuat banyak masyarakat tidak diperbolehkan keluar rumah dan berwisata ke luar negeri. Akibatnya tingkat pariwisata pun menjadi menurun drastis belakangan ini.

Maka dari itulah, Airbnb pun melakukan langkah efisiensi agar perusahaan tidak mengalami kerugian ditengah-tengah wabah ini. Mereka diketahui tidak akan merekrut karyawan baru dan seluruh aktivitas marketing dihentikan untuk sementara.

-
Logo Airbnb (photo/REUTERS/Gabrielle Lurie)

Tak sampai disitu saja, bahkan pendiri perusahaan tidak akan mendapatkan gaji selama wabah ini dan seluruh eksekutif yang ada di Airbnb akan mengalami pemotongan gaji hingga 50% sampai 6 bulan ke depan.

Sebelumnya Airbnb sendiri berencana untuk menggelar sebuah event jual saham perdana yang bertajuk IPO (Initial Public Offering). Namun event ini tidak jadi digelar demi menjaga kesehatan semua orang.

Sekedar informasi, Airbnb sendiri merupakan perusahaan yang didirikan pada tahun 2008 lalu. Saat ini layanan Airbnb sendiri dapat diakses melalui situs resminya dan melalui aplikasi yang tersedia di platform iOS dan juga Android.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X