Metaverse Flop, Mark Zuckerberg Akan Buat WhatsApp Jadi Ladang Cuan

- Minggu, 20 November 2022 | 23:00 WIB
Ilustrasi Mark Zuckerberg. (REUTERS/Leah Millis)
Ilustrasi Mark Zuckerberg. (REUTERS/Leah Millis)

CEO Meta Platforms Inc, Mark Zuckerberg mengatakan kepada karyawannya bahwa WhatsApp akan mendorong pertumbuhan penjualan untuk beberapa tahun ke depan. Dengan kata lain, platform perpesanan itu akan menjadi ladang cuan untuk Zuckerberg dan perusahaan yang menaunginya.

Kabar tersebut muncul beberapa minggu setelah PHK massal dilakukan oleh Zuck, sapaan Mark Zuckerberg. 'Kegagalan' Metaverse garapan Zuckerberg memang mengecewakan, hingga akhirnya pria itu mengalami kerugian yang cukup besar.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Aplikasi untuk Melacak Pertandingan dan Data Pemain di Piala Dunia 2022

"Kami berbicara banyak tentang peluang (bisnis) jangka panjang seperti metaverse, tetapi kenyataannya adalah bisnis pengiriman pesan (messaging) mungkin akan menjadi pilar utama berikutnya dari bisnis kami saat kami bekerja untuk lebih memonetisasi WhatsApp dan Messenger," kata Zuckerberg, dikutip dari Gizchina.

-
Ilustrasi WhatsApp. (REUTERS/Thomas White)

Tidak diketahui pasti strategi apa yang akan digunakan oleh Zuck untuk menjadikan WhatsApp sebagai mesin pencetak uang.

Namun, banyak yang memperkirakan jika salah satu strategi yang sudah ada di kepala Zuck untuk memuluskan rencananya tersebut adalah dengan menhadirkan iklan di dalam aplikasi.

Bisa juga, Zuck akan menghadirkan opsi berlangganan dimana pengguna yang menggunakan opsi ini bakal mendapatkan fitur yang lebih beragam ketimbang pengguna non-berbayar.

Baca Juga: Sebentar Lagi, Satu Akun WhatsApp Bisa Diakses di 4 HP Sekaligus

WhatsApp sendiri baru saja meluncurkan fitur yang memungkinkan pengguna bisa belanja langsung berdasarkan kategori. Fitur direktori bisnis ini tersedia di Brasil, Kolombia, Indonesia, Meksiko, dan Inggris, menjadikannya selangkah lebih dekat untuk memungkinkan pembelian end-to-end dalam aplikasi perpesanan.

WhatsApp menjelaskan bahwa pembayaran bisa dilakukan melalui chat menggunakan kartu debit atau kredit. Cara ini sebelumnya telah diuji di India dan Brasil. Hasil uji coba itu mendapat mendapat respons yang baik di kedua negara tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X