Iran Bikin Rudal Hipersonik yang Bisa Jangkau AS, Ancam Cincang Donald Trump

- Sabtu, 25 Februari 2023 | 13:45 WIB
Iran mengklaim telah mengembangkan rudal hipersonik jarak jauh yang dapat menjangkau AS untuk membunuh Donald Trump. (Sputnik/Seyed Mohammad Marandi)
Iran mengklaim telah mengembangkan rudal hipersonik jarak jauh yang dapat menjangkau AS untuk membunuh Donald Trump. (Sputnik/Seyed Mohammad Marandi)

Militer Iran menyatakan mereka tengah mengembangkan rudal hipersonik jarak jauh, yang mampu menjangkau wilayah Amerika Serikat (AS). Teheran mengancam akan membunuh mantan Presiden AS, Donald Trump dengan rudal anyar tersebut.

Menurut Kepala Pasukan Kedirgantaraan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran, Amirali Hajizadeh, rudal hipersonik ini bisa menjangkau target sejauh 1.650 km.  Iran ingin membalaskan dendam kematian Jenderal Qassem Soleimani, dengan mencincang tubuh Donald Trump dengan rudal anyar ini.

"Kami ingin membunuh Trump," kata Amirali Hajizadeh, dikutip dari Reuters, Sabtu (25/2/2023).

Baca Juga: Kalau Presiden Lagi, Trump Bentengi AS dari Ancaman Nuklir dan Hipersonik China - Rusia

-
Kepala Pasukan Kedirgantaraan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran, Amirali Hajizadeh, (kanan) menyatakan Iran tengah mengembangkan rudal hipersonik jarak jauh yang dapat membunuh mantan Presiden AS Donald Trump. (IRGC/WANA/via REUTERS)

Selain Trump, ada nama lain yang ditargetkan Iran melalui rudal jarak jauh ini. Mereka adalah Mantan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo, serta komandan militer yang memerintahkan pembunuhan terhadap Qassem Soleimani.

"Rudal jelajah dengan jangkauan 1.650 km telah ditambahkan ke gudang rudal Republik Islam Iran," kata Hajizadeh.

"Insyaallah, kami ingin membunuh Trump," tambahnya.

Baca Juga: Punya Rudal Hipersonik Satan-2, Rusia: Kami Bisa Lenyapkan Inggris dari Peta!

Dia juga mengklaim, Iran dapat mengembangkan rudal hipersoniknya ini agar dapat memiliki jangkauan lebih jauh, hingga 2.000 km.

Iran mengatakan, program pengembangan rudal ini diperlukan untuk memberikan deterrence effect. Bagi mereka, jika tak melakukan pengembangan senjata berteknologi canggih ini, musuh akan membawa peperangan hingga menghancurkan Iran.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

X