YouTube Sudah ‘Gaji’ Rp422 Triliun ke Kreator Hingga Artis Selama 3 Tahun Ini

- Rabu, 27 Januari 2021 | 09:59 WIB
Chief Executive Officer dari YouTube, Susan Wojcicki (photo/REUTERS/Stephen Lam)
Chief Executive Officer dari YouTube, Susan Wojcicki (photo/REUTERS/Stephen Lam)

YouTube sampai saat ini tetap transparan dalam hal memberikan informasi pendapatan perusahaan serta jumlah uang yang dihasilkan oleh kreator di seluruh dunia melalui Google AdSense.

Chief Executive Officer dari YouTube, Susan Wojcicki baru saja mengungkapkan bahwa dalam tiga tahun ini YouTube ternyata sudah 'menggaji' US$30 miliar atau setara dengan Rp422 triliun kepada para kreator, artis, dan juga organisasi media.

Wojcicki juga mengatakan jumlah kreator yang kini sudah bergabung ke dalam YouTube Partner Program sudah meningkat sebanyak 2 kali lipat di tahun 2020 sehingga pihaknya juga mengeluarkan lebih banyak uang kepada kreator-kreator baru tersebut.

YouTube menyebutkan bahwa peningkatan ini juga membuat mereka dapat berkontribusi dalam angka GDP Amerika Serikat sebesar US$16 miliar di tahun 2019, setara dengan membayar 345.000 karyawan di AS yang bekerja secara full-time.

Disebutkan saat ini YouTube sedang berfokus untuk merubah kebijakan komunitas miliknya yang disebut masih belum sempurna. Pasalnya masih ada banyak kreator yang mendapatkan masalah terkait peraturan YouTube tersebut.

"Bulan Desember lalu saya sempat berbicara dengan Charlie White dari channel penguinz0 setelah dirinya mendapatkan strike dari video lamanya. Kami tahu ini adalah situasi yang membuat frustasi banyak kreator," lanjut Wojcicki.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Samsung Galaxy A54 vs A55, Mana Lebih Canggih?

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:30 WIB

Xiaomi Pad 5 Mulai Kebagian Update HyperOS

Minggu, 24 Maret 2024 | 13:30 WIB
X