Gegara Pakai Kata Sandi 'password', 450Gb Data Milik AMD Dicuri Hacker

- Minggu, 3 Juli 2022 | 09:06 WIB
Data milik perusahaan AMD dibobol hacker. (REUTERS/Dodo Ruvic)
Data milik perusahaan AMD dibobol hacker. (REUTERS/Dodo Ruvic)

Sebuah grup hacker yang dikenal dengan nama RansomHouse mengklaim bahwa pihaknya memiliki 450Gb data dari perusahaan semikonduktor terkenal yaitu AMD.

Hal menarik dari peretasan ini adalah ternyata perusahaan sekelas AMD masih menggunakan kata sandi simpel untuk menyimpan data perusahaannya.

Dikutip dari PC Gamer, disebutkan bahwa kata sandi yang digunakan oleh AMD sangat simpel seperti cuma 'password' saja.

Tentunya kata sandi seperti 'password' ataupun '123456' menjadi kata sandi yang sangat-sangat rentan karena sudah menjadi kata wajib di setiap Dictionary milik peretas.

Baca Juga: Google Meet Sekarang Bisa Pantau Pengguna yang Terlambat Datang Meeting

RansomHouse mengklaim jika data tersebut diambil pada Januari 2022 lalu dan pihaknya pun juga telah memberikan sampel untuk membuktikan jika data yang mereka dapatkan itu benar.

Namun belum ada informasi dari pihak AMD jika data yang dimiliki oleh RansomHouse tersebut valid atau tidak.

Perlu diingat bahwa 450Gb sendiri bukan berarti 450 Gigabyte, melainkan Gigabit. Jika dikonversi, maka total data yang dicuri tersebut hanya mencapai 56GB.

AMD sendiri mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan investigasi terkait pencurian data tersebut. Namun pihaknya tidak memberikan informasi apakah memang benar mereka menggunakan kata sandi 'password' di sistemnya atau tidak.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X