Salah satu brand smartphone terkenal asal Tiongkok yaitu OnePlus dikabarkan telah mengadakan sebuah program bug bounty. Program ini dibuat untuk meningkatkan keamanan perangkat buatan OnePlus yang ada saat ini.
Diketahui bahwa OnePlus akan memberikan imbalan kepada orang yang berhasil menemukan bug di perangkat buatan OnePlus dengan uang tunai hingga sebesar USD7.000 atau setara dengan Rp97 jutaan. Tentu imbalan tersebut bisa dibilang cukup besar.
Namun imbalan dengan nominal tersebut hanya diberikan jika bug yang dilaporkan cukup berbahaya dan sulit untuk dilacak. Untuk bug-bug simpel, pihak OnePlus akan memberikan imbalan sekitar USD500 sampai 1.500, sekali lagi tergantung kepada tingkat berbahayanya bug tersebut.
Program yang diberi nama OnePlus Security Research Center (OneSRC) ini terbuka untuk semua kalangan baik itu peneliti, hacker, maupun programmer pemula yang ingin membantu OnePlus dalam hal keamanan perangkat buatannya.
Pihak OnePlus sendiri berharap dengan diadakannya program bug bounty ini dapat mempermudah mereka untuk menambal celah-celah keamanan atau masalah yang terdapat di perangkat mereka sehingga tidak merugikan para pengguna.
