Mark Zuckerberg Biarkan Postingan Trump, Karyawan Facebook Mogok Kerja!

- Selasa, 2 Juni 2020 | 13:45 WIB
Logo tombol Like di kantor pusat Facebook (photo/REUTERS/Elijah Nouvelage)
Logo tombol Like di kantor pusat Facebook (photo/REUTERS/Elijah Nouvelage)

Sebanyak ratusan karyawan Facebook diketahui telah melakukan mogok kerja secara virtual pada hari Senin kemarin sebagai salah satu bentuk protes terhadap sang CEO, Mark Zuckerberg yang dianggap tak ingin menghapus unggahan kontroversial Donald Trump.

Diketahui sejumlah karyawan Facebook menganggap bahwa Facebook tak memoderasi sejumlah unggahan kontroversial Donald Trump tentang kematian salah satu pria berkulit hitam bernama George Floyd.

Salah satu unggahan yang cukup kontroversial yang disebutkan oleh Donald Trump adalah 'ketika penjarahan dimulai, penembakan juga dimulai'.

-
Logo aplikasi Facebook (photo/REUTERS/Dado Ruvic)

Awalnya Donald Trump juga menulis hal serupa di Twitter. Namun pihak Twitter langsung menghapus cuitan tersebut karena melanggar aturan terkait glorifikasi kekerasan.

Sampai saat ini sejumlah karyawan Facebook terus menyuarakan protes dengan menggunakan tagar #TakeAction di sosial media Twitter untuk memberi penjelasan kepada Facebook bahwa mereka harus menghapus unggahan tersebut dengan segera.

Bahkan dua orang karyawan senior di Facebook dikabarkan memiliki rencana untuk mundur dari perusahaan tersebut juga Mark Zuckerberg tidak mengubah kebijakan perusahaannya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X