Facebook dan Twitter Basmi Akun 'Pendukung' Presiden Donald Trump

- Rabu, 25 Desember 2019 | 15:26 WIB
photo/REUTERS/Dado Ruvic
photo/REUTERS/Dado Ruvic

Facebook dan juga Twitter baru-baru ini mengumumkan bahwa pihaknya telah menghapus jutaan akun 'pendukung' dari Presiden Amerika Serikat yaitu Donald Trump karena dianggap telah melanggar kebijakan.

Dikatakan bahwa ada 55 juta akun palsu yang digunakan oleh orang tak bertanggung jawab untuk menyebarkan pesan berisi dukungan terhadap Donald Trump yang beberapa waktu lalu dimakzulkan oleh DPR Amerika Serikat.

Akun-akun palsu tersebut diketahui dibuat dengan menggunakan Artificial Intelligence sehingga sekilas terlihat seperti pengguna asli pada umumnya. Namun ternyata akun-akun tersebut semuanya adalah palsu.

Pihak Facebook sendiri mengatakan bahwa akun-akun tersebut memiliki hubungan dengan sebuah perusahaan media asal AS yang bernama The BL. Perusahaan tersebut diketahui menjadi dalang penyebaran pesan dukungan terhadap Trump tersebut di Facebook dan Twitter.

Sampai saat ini pihak Facebook juga sudah memblokir akun The BL dan melakukan investigasi lebih lanjut terhadap akun-akun tersebut. Pasalnya mereka ingin menjaga para pengguna agar tidak mudah termakan isu yang sedang heboh belakangan ini.

"The BL kini sudah diblokir dari Facebook. Kami akan terus melakukan investigasi terhadap semua jaringan dan mengambil langkah yang diperlukan jika mereka memang terbukti melakukan aksi penipuan tersebut" ucap Nathaniel Gleicher selaku Head of Security Policy di Facebook.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X