Masyarakat di Afrika Lebih Suka Pakai WhatsApp Versi Mod, Kenapa?

- Minggu, 15 Maret 2020 | 11:39 WIB
Logo aplikasi WhatsApp (photo/The Next Web)
Logo aplikasi WhatsApp (photo/The Next Web)

WhatsApp saat ini sudah menjadi aplikasi perpesanan online paling terkenal dengan jumlah pengguna yang sudah mencapai jutaan orang dari seluruh dunia.

Namun saat ini banyak pengguna WhatsApp yang mengeluh dengan aplikasi tersebut yang tak sering menghadirkan fitur baru. Hal tersebut membuat pengguna mencari alternatif lain untuk menambah fitur di WhatsApp.

Baru-baru ini Quartz melaporkan bahwa mayoritas pengguna WhatsApp di negara Afrika menggunakan versi WhatsApp Mod yang lebih kaya fitur. Ya, para pengguna WhatsApp di Afrika diketahui memilih aplikasi seperti GBWhatsApp dan YoWhatsApp sebagai aplikasi perpesanan mereka.

Pasalnya aplikasi WhatsApp Mod tersebut memiliki banyak fitur tambahan mulai dari tema, pengaturan status untuk kontak tertentu, dan juga mengunci percakapan tertentu dengan password.

Namun perlu diketahui, aplikasi WhatsApp Mod tersebut adalah salah satu hal yang ilegal untuk dilakukan. Apalagi aplikasi tersebut juga tidak memiliki jaminan keamanan sama sekali.

Pihak WhatsApp sendiri sudah mengatakan bahwa aplikasi WhatsApp yang sudah dimodifikasi tak akan mendapat enkripsi sama sekali sehingga peretas dapat dengan mudah mengambil data percakapan para pengguna.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X