Hull, Kota dengan Kecepatan Internet Tertinggi di Inggris

- Jumat, 11 Oktober 2019 | 14:15 WIB
Ilustrasi kecepatan internet (Pexels/JÉSHOOTS)
Ilustrasi kecepatan internet (Pexels/JÉSHOOTS)

Selama ini London merupakan kota yang paling disorot di Inggris. Selain terkenal karena ibu kota negara, London juga menjadi pusat pemerintahan dan tempat bermukim Ratu dan Pangeran Inggris. 

Namun, selain London, kamu perlu berkenalan dengan Hull, kota yang memiliki koneksi internet tercepat di Inggris setelah mengumumkan memiliki jangkauan broadband terluas di kota. 

KCOM, perusahaaan yang berdiri dibalik peluncuran layanan internet kota mengatakan, sekitar 200.000 rumah dan bisnis di kota dan daerah sekitarnya memiliki akses kecepatan yang sangat cepat, mencapai 1Gbps. 

Hull sendiri merupakan "Kota penuh serat pertama di Inggris," kata KCOM. 

Proyek pembangunan internet ini menelan biaya sebesar 85 juta poundsterling, tetapi hasilnya telah membuat investasi ini jauh lebih berkembang dan membawa hampir 500 juta poundsterling bagi perekonomian di kawasan Hull.

Konsultasi teknologi Innovation Observatory mengklaim bahwa secara keseluruhan wilayah ini diuntungkan oleh lebih dari 469 juta poundsterling antara 2012 dan 2018.

Pemimpin Wali Kota Hull, Stephen Brady mengatakan, 

"bisnis di Hull dapat lebih meyakinkan bahwa mereka dapat bekerja lebih cepat dan efisien." ungkapnya. 

Sementara itu, Direktur pelaksana KCOM, Sean Royce mengatakan perusahaannya bangga telah memenuhi janjinya kepada pelanggan broadband tercepat di Inggris.

Dengan melayani kecepatan internet di kawasan tersebut, menjadikan Hull kota terdepan dalam barisan ekonomi digital di Inggris, jaringan internetnya memudahkan masyarakat untuk berselancar dan bermain secara online

-
Ilustrasi kecepatan internet (Pexels/Fox)

Sementara dari segi bisnis dapat bersaing dalam skala global dengan layanan kecepatan internet tinggi. 

KCOM mengatakan, mereka memasang serat penuh di semua koneksi, berbeda dengan bagian lain di Inggris, di mana British Telecom telah meluncurkan serat ke kabinet, di mana koneksi terakhir ke rumah turun melalui kabel tembaga. 

Teknologi fiber yang jauh lebih mahal mengandalkan koneksi serat optik murni, yang dapat berjalan hingga ke rumah atau pengguna bisnis.

"Teknologi fiber bisa dipakai hingga masa depan, sedangkan tembaga tidak cocok untuk kecepatan data cepat di masa depan," kata Sean Royce.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X