Baru-baru ini The Wall Street Journal telah merilis buku baru mengenai Elon Musk yang berjudul Power Play: Tesla, Elon Musk and the Bet of Century yang bercerita tentang proses Elon Musk dalam membangun Tesla sehingga kini menjadi perusahaan yang sangat besar.
Dalam buku tersebut, disebutkan bahwa ternyata Elon Musk sering membentak karyawan Tesla. Tetapi hal itu dilakukan jika memang ada karyawan yang tidak beres atau dirinya ingin memastikan tidak ada masalah dalam perusahaannya.
Dikutip dari Daily Mail, Elon Musk juga mengaku tidak ingin mendengar adanya keluhan dari karyawan karena bekerja terlalu keras. Pasalnya Elon Musk sendiri juga bekerja sangat keras untuk membangun Tesla.
"Saya bisa saja berada di pulau pribadi dengan banyak supermodel sambil minum, tetapi aku tak melakukan hal tersebut," ucap Elon Musk.
Selain itu diceritakan bahwa pada tahun 2016 lalu Elon Musk juga sempat membentak salah satu eksekutifnya agar memberikan waktu istirahat kepada karyawannya yang sudah bekerja keras.
Kemudian Elon Musk juga pernah membentak satu per satu karyawan dari tim engineer di Tesla karena mereka memiliki pekerjaan yang buruh dan dianggap sampah oleh Musk sendiri.
Buku itu juga menceritakan jika Elon Musk tak segan-segan untuk memecat langsung karyawannya yang dinilai tidak becus. Hal tersebut menunjukkan seberapa tegasnya Elon Musk sebagai seorang CEO meskipun hal tersebut dilakukan untuk hal yang baik demi masa depan Tesla yang sukses.
