Mantan kepala keamanan di Twitter, Peiter Zatko mengatakan, perusahaan tak memahami soal akun bot. Selain itu ia menyebut Twitter menyesatkan regulator soal keamanan platform.
Dikutip Reuters, Zatko menambahkan, para petinggi di Twitter benar-benar buta soal akun bot dan tak punya niat untuk mencari tahu.
Zatko bulan Juli mengajukan berkas berisi protes ke Komisi Sekuritas dan Bursa, Kementerian Kehakiman dan Komisi Perdagangan Federal Amerika Serikat.
Baca Juga: Google Wallet Kini Tersedia di Afrika Selatan, Apa Fungsinya?
Selain pernah menjabat kepala keamanan Twitter, Zatko juga seorang hacker dengan nickname Mudge. Ia melepas jabatannya sebagai kepala keamanan Twitter pada Januari 2022 kemarin.
Juru bicara Twitter menyatakan Zatko dikeluarkan karena performa dan kepemimpinannya tidak bagus.
Twitter dan Elon Musk saat ini sedang menghadapi proses hukum soal pembelian perusahaan. Sidang untuk kasus ini dijadwalkan berlangsung pada 17 Oktober di Pengadilan Delaware, Amerika Serikat.
Elon Musk ingin mundur dari kesepakatan membeli perusahaan Twitter senilai 44 miliar dolar AS dengan alasan ketidakjelasan soal akun sampah (spam) dan bot di platform media sosial tersebut.
