Kemungkinan di Masa Depan, Baterai Smartphone Terbuat dari Durian

- Sabtu, 29 Februari 2020 | 21:15 WIB
Buah durian. (photo/Ilustrasi/Pixabay)
Buah durian. (photo/Ilustrasi/Pixabay)

Durian kemungkinan akan menjadi sumber energi alternatif sebagai baterai untuk ponsel pintar (smartphone).

Kemungkinan itu diutarakan oleh seorang profesor dari University of Sydney bernama Vincent G. Gomes. Dia menyatakan bahwa buah durian dapat menghasilkan energi seperti baterai.

Dilansir melalui laman Popular Mechanics, hasil penelitian yang dilakukan profesor tersebut mampu menghasilkan energi superkapasitor layaknya baterai.

“Ketepatan struktural biomassa alami dengan pori-pori hierarkisnya, yang dikembangkan selama jutaan tahun evolusi biologis, memberikan sumber daya yang luar biasa sebagai templat untuk sintesis bahan berbasis karbon,” katanya.

“Sifat-sifatnya yang terintegrasi dari area permukaan tinggi, dan situs aktif antarmuka dapat memfasilitasi reaksi elektrokimia, difusi ionik, dan densitas pembawa muatan tinggi,” tambahnya.

Ternyata superkapasitor yang tersedia di pasaran masih memiliki harga tinggi. Hal itulah yang membuat para peneliti melakukan percobaan bahan organik untuk mengecilkan biaya dalam pembuatan superkapasitor.

Dan hasilnya, buah durian ditargetkan sebagai salah satu kemungkinan yang akan diciptakan sebagai tenaga energi tersebut.

Jika pada akhirnya diciptakan, superkapasitor yang berasal dari baterai durian nantinya dapat digunakan sebagai kebutuhan daya kendaraan listrik, perangkat kesehatan, hingga beragam gadget elektronik.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X