Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate menanggapi isu kebocoran data pribadi yang sempat menghebohkan masyarakat. Agar kebocoran data tak terjadi lagi, Johnny menyarankan masyarakat sering-sering ganti password aplikasi.
"One time password itu harus selalu kita ganti sehingga kita bisa menjaga agar data kita tidak diterobos," ujar Johnny Plate kepada media, di The Westin Hotel, Nusa Dua, Badung, Bali, Sabtu (3/9/2022).
Johnny menyebut, kebocoran data pribadi seringkali karena kelalaian masyarakat itu sendiri. Menurutnya, persoalan besar dari kebocoran data itu terjadi karena masyarakat tak pandai menjaga data masing-masing.
Baca Juga: Gen Z Intip Review Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G ala Nicoline Patricia-Gabriel Prince
Lebih lanjut, Johnny mengimbau masyarakat menjaga data pribadi seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK) hingga Kartu Keluarga (KK). Masyarakat jangan sampai memberikan data pribadi secara sembarangan ke pihak lain.
"Jadi diberikan NIK itu hanya untuk hal-hal yang betul terpercaya dan dibutuhkan sehingga harus ada tanggung jawab kita untuk menjaga NIK kita sendiri," ujarnya.
Sebelumnya, masyarakat Indonesia sempat dihebohkan dengan kabar kebocoran data 1,3 miliar pendaftaran kartu SIM yang diduga dijual ke forum hacker.
Kabar ini didapat dari sebuah akun Twitter dengan username @SRifqi dan cuitannya itu sontak menjadi bahan perbincangan yang hangat di sejumlah media sosial.
