Dikira Mau Main Game, Anak 5 Tahun Pinjam HP Ibunya Buat Belanja: Total Tagihan Rp58 Juta!

- Senin, 10 April 2023 | 15:00 WIB
Anak 5 Tahun Pinjam HP Ibunya Buat Belanja Online di Amazon. (YouTube/WTHR)
Anak 5 Tahun Pinjam HP Ibunya Buat Belanja Online di Amazon. (YouTube/WTHR)

Yap, HP merupakan salah satu perangkat yang keberadaannya sangat penting. Bahkan, anak-anak di bawah umur zaman sekarang sudah pandai mengoperasikan HP dari merek-merek yang terkenal.

Bagi sebagian orang tua, hal ini mungkin dianggap sebagai sebuah kebanggaan, karena anaknya sudah 'melek teknologi' sejak dini. Namun, itu juga bisa menjadi bencana, jika penggunaan HP pada anak tidak diawasi oleh para orang tua.

Baca Juga: Kisah Tragis Remaja yang Tewas Usai Nokia 5223 'Jadul' Miliknya Tiba-tiba Meledak

Anak 5 Tahun Belanja Online Pakai HP Ibunya, Tagihannya Membludak!

Seorang ibu di Amerika Serikat (AS) memberikan HP-nya kepada sang anak yang masih berusia 5 tahun, dengan tujuan agar anaknya bisa bermain game dan tidak bosan selama perjalanan yang cukup jauh menggunakan mobilnya.

Namun, dia terkejut saat menerima pesan teks di tengah malam yang memberitahukan bahwa akun Amazon-nya telah digunakan untuk melakukan pembelian barang, dengan total tagihan yang mencapai $3.922 atau setara dengan Rp58,5 juta.

-
Anak 5 Tahun Pinjam HP Ibunya Buat Belanja Online di Amazon. (YouTube/WTHR)

Awalnya, wanita bernama Jessica Nunes mengira akunnya telah diretas, tetapi kemudian menyadari bahwa putrinya, Lila Varisco, telah memesan mainan dan sepatu boots tanpa sepengetahuannya.

Pesanan lain yang dibuat oleh anaknya adalah 10 sepeda motor trail anak-anak, Jeep dengan dua tempat duduk, dan 10 pasang sepatu boots anak berwarna putih.

Karena mendapatkan pesanan yang tidak biasa, salah satu penjual mainan itu menghubungi Jessica untuk mengkonfirmasi pesanannya. Jessica langsung membatalkan pesanan tersebut, karena yang melakukan pesanan itu bukanlah dirinya.

Baca Juga: Kisah Remaja yang Telan HP Usai Berantem dengan Kakaknya: Endingnya Dioperasi

Sayangnya, penjual lain sudah terlanjur mengirimkan lima sepeda yang tiba pada hari yang sama. Pesanan sepatu boots berhasil dibatalkan, namun Jeep sudah dikirim ke alamat Jessica pada 31 Maret lalu.

Beruntung, semua penjual setuju ketika Jessica mengajukan untuk mengembalikan barang-barang yang sudah terlanjur sampai ke rumahnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

X