CEO Tesla, Elon Musk dikenal sebagai salah satu pria cerdas. Saking cerdasnya, dia pernah membuat software game komputer pada usia 12 tahun dan berhasil terjual US$500 dengan kurs saat itu.
Selain lulusan sarjana ekonomi, Elon Musk juga merupakan lulusan jurusan Fisika. Baru-baru ini, salah satu PR fisikanya viral di media sosial dan menuai decak kagum netizen.
"Sejumlah PR elonmusk dari hari-harinya di UPenn, tulis akun Twitter PPathole, dikutip Sabtu (19/6/2021).
Some of @elonmusk 's physics homework from his days at UPenn
— Pranay Pathole (@PPathole) June 13, 2021
"Hey, it works!"???? pic.twitter.com/nEcV8wSKGC
Dalam foto tersebut, tampak lembaran kertas yang penuh dengan coretan rumus. Elon Musk kemudian membalas cuitan tersebut dan mengatakan saat itu dia sedang mengerjakan konsep Inersia.
"Menurunkan momen inersia dari prinsip pertama" balas Elon Musk.
Namun, netizen kebanyakan malah pusing saat mencoba memahami PR yang dikerjakan Elon Musk ketika masih mahasiswa itu. Bagi Elon Musk, PR itu sangat sederhana dan terbukti dia berhasil mendapatkan nilai sempurna.
Elon Musk sebelumnya pernah mengunggah foto-foto PR Fisikanya di tahun 2020 silam. Dia mendapatkan foto lembaran tugas itu dari professor fisikanya di University of Pennsylvania.
Kejeniusan Elon Musk dalam hal pendidikan, berbanding lurus dengan kesuksesannya dalam bidang teknologi. Dia bahkan mampu membuat dunia kripto meraih untung atau kocar-kacir, hanya lewat cuitan-cuitan pendeknya.
