Tak Ingin Lihat Karyawan Lain Dipecat, Petinggi Amazon Mengundurkan Diri

- Rabu, 6 Mei 2020 | 11:23 WIB
Logo perusahaan e-commerce Amazon (photo/REUTERS)
Logo perusahaan e-commerce Amazon (photo/REUTERS)

Belum lama ini banyak sekali pekerja di perusahaan Amazon yang dipecat setelah pekerja terebut telah mengkritik kondisi kerja yang ada, terutama untuk gudang perusahaan tersebut.

Disebutkan bahwa awalnya dua orang karyawan di Amazon yaitu Emily Cunningham dan Maren Costa dipecat usai mengkritik perlakukan Amazon terhadap pekerja gudang di tengah pandemi virus corona.

-
Logo perusahaan e-commerce Amazon (photo/REUTERS/Mike Segar)

Namun hal tersebut membuat Emily dan Maren dipecat oleh Amazon. Hal tersebut pun ternyata membuat salah satu petinggi di Amazon menjadi tidak senang.

Teknisi software senior di Amazon, Tim Bray baru saja memutuskan untuk mengundurkan diri dari Amazon karena ia sudah muak dan tidak ingin melihat adanya karyawan lain yang dipecat karena hal seperti itu.

"Saya berhenti dengan sangat kecewa sebab Amazon memecat whistleblower yang bersuara tentang para karyawan yang saat ini takut terhadap COVID-19," tulis Bray melalui blog pribadinya.

"Dengan tetap menjadi Vice President, berarti hal itu menunjukkan bahwa saya menyetujui keputusan dari Amazon yang saya benci. Jadi saya mengundurkan diri saja," lanjut Bray.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X