Petinggi Microsoft Bela Huawei & Mengkritik Aturan Donald Trump

- Selasa, 10 September 2019 | 10:27 WIB
photo/onmsft.com
photo/onmsft.com

Saat ini Huawei sedang mengalami tekanan yang cukup besar dari pemerintah Amerika Serikat terutama Donald Trump. Pasalnya Trump telah memasukkan Huawei ke dalam daftar hitam sehingga tidak dapat membeli produk dari AS lagi.

Namun tampaknya banyak yang tidak setuju akan keputusan yang diambil oleh pemerintah Amerika Serikat tersebut, salah satunya adalah Chief Legal Officer dari Microsoft, Brad Smith. Brad mengatakan bahwa harusnya aturan tersebut tidak diberlakukan.

Karena hal tersebut hanya mengakibatkan semua pihak akan menjadi rugi, baik dari pihak Huawei dan juga perusahaan-perusahaan di AS. Brad juga mengatakan bahwa seharusnya Trump dapat mengambil sebuah keputusan yang lebih baik dari memasukkannya ke dalam daftar hitam.

"Membuat aturan bahwa perusahaan teknologi dapat menjual produk namun tidak dapat membeli komponen sama saja seperti memberikan aturan kepada hotel bahwa mereka dapat membuka pintu masuk namun tidak memperbolehkan siapapun untuk meletakkan kasur di kamar dan makanan di restoran" ucap Brad.

"Anda (Donald Trump) tidak bisa menjadi pemimpin teknologi global yang baik jika Anda sendiri tidak dapat membawa teknologi Anda ke ranah global" tutup Brad.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X