Dry texting atau pesan singkat saat ini menjadi istilah yang sedang trend di kalangan generasi muda. Dry texting menggambarkan isi pesan yang singkat dan dingin dari seseorang.
Biasanya, dry texting sering dikaitkan dalam hubungan asmara. Khususnya bagi mereka yang masih dalam tahap pendekatan alias PDKT.
Selain itu, dry texting biasanya berisi topik pembicaraan yang tidak berkembang. Balasan yang diberikan juga berulang-ulang dan membosankan.
Baca juga: Asal-usul Istilah Ngabuburit, Ternyata Diambil dari Kata Burit Dalam Bahasa Sunda
Ciri-ciri Dry Texting
Dilansir Cosmopolitan, ciri dari pesan yang dikategorikan sebagai dry texting adalah pesan tidak memiliki tujuan. Bisa juga seseorang tidak membalas pesan/ghosting chat, balasan singkat, dan tidak memancing lawan bicara untuk berinteraksi lebih lanjut.
Pemicu Dry Texting
Lantas, apa sih sebenarnya yang jadi pemicu seseorang melakukan dry texting? Bisa jadi hal itu dilakukan karena orang tersebut tidak tertarik atau menahan sesuatu. Hal ini mungkin lebih berkaitan dengan diri sendiri daripada percakapan.
Dry texting juga bisa menjadi cerminan bagaimana orang tersebut memandang hubungan. Dry texting dapat digunakan untuk menunjukkan orang tersebut tidak tertarik dengan lawan bicaranya.
Alih-alih mengungkapkan keluhan mereka secara langsung, pengirim pesan dry texting mungkin secara tidak langsung mengungkapkan kemarahan atau kekesalan mereka. Namun hal ini sebaiknya dipertanyakan langsung ke orang tersebut, alih-alih berspekulasi sendiri.
Bukan berarti saat seseorang membalas singkat pesan, itu berarti dia gak sayang. Bisa jadi dry texting terjadi karena kesibukan. Pada beberapa kasus, ada kemungkinan orang yang melakukan dry texting kesulitan berkomunikasi melalui teks. Sehingga mereka memilih mengirim pesan singkat.
Baca juga: NIKI Rilis Lagu 'Backburner', Sisipkan Pesan untuk Pendengar agar Berhati-hati Terjebak!
Cara Mengatasi Dry Texting
Agar terhindar dari dry texting, kamu bisa mencoba beberapa tips berikut:
- Balas pesan secepatnya.
- Hindari balasan satu kata.
- Gunakan stiker atau emoji di dalam pesan.
- Kirim meme lucu atau stiker sekali-sekali, atau untuk mengekspresikan ekspresi kamu.
- Jangan takut bertanya sama doi.
Artikel Menarik Lainnya:
