Pendiri Microsoft, Bill Gates mengungkapkan dampak mengerikan dari perang Rusia Vs Ukraina yang tak kunjung usai. Menurutnya, perang ini membuat perhatian dunia luput dari ancaman perubahan iklim.
Pemilik Yayasan Bill & Melinda Gates Foundation itu mengatakan, perang membuat semuanya terkendala, seperti upaya pemberantasan kemiskinan di negara-negara kurang beruntung.
"Kita berada di tempat yang lebih buruk dari yang kuharapkan," ucapnya.
Baca Juga: 6 Aplikasi Desain Baju untuk Merancang Produk Fesyen, Mudah Digunakan!
"Perang di Ukraina mengalihkan perhatian dari pekerjaan untuk membantu negara-negara miskin dan membuat kemajuan baik dalam adaptasi iklim maupun mitigasinya," tambah Gates, dikutip Indozone dari Fox News, Senin (19/9/2022).
Selain itu, gangguan ekonomi dan inflasi akibat perang membuat banyak orang tak peduli dengan bahaya perubahan iklim yang mengkhawatirkan.
Baca Juga: Heboh Hacker Bjorka, Puan: Satgas Perlindungan Data Harus Selesaikan Semuanya
"Dengan adanya perang setelah pandemi dan sekarang suku bunga juga meningkat, utang yang tinggi di mana-mana, maka 5 tahun ke depan akan menantang hanya untuk tetap menjaga perhatian dunia (terhadap perubahan iklim)," ujarnya.
Gates mencontohkan negara Afrika yang penduduknya kelaparan akibat kemiskinan. Apalagi perubahan iklim yang berimbas pada petani di Afrika.
"Karena perubahan iklim, kondisi tanah jauh lebih sulit dari sebelumnya," pungkasnya.
