Hakim di pengadilan Delaware meminta Elon Musk untuk tak merahasiakan gugatan balik yang dilayangkannya ke Twitter. Hakim meminta Musk untuk membuka dokumen itu ke publik.
Dikutip Reuters, Kamis (4/8/2022), Hakim Kathleen McCormick memerintahkan CEO Tesla itu membuka dokumen tuntutan balik kepada Twitter pada 5 Agustus.
Namun ada laporan mengatakan bahwa Musk akan merilis tuntutannya pada Kamis (4/8/2022) waktu setempat.
Baca Juga: Sepi Peminat, Meta Segera Cabut Fitur Live Shopping di Facebook
Perintah pengadilan ini keluar setelah Twitter menuduh Musk mencoba merilis dokumen tuntutan setebal 163 halaman pada Rabu (3/8/2022) tanpa memberi kesempatan bagi mereka untuk menyunting informasi rahasia perusahaan.
Kuasa hukum Musk menuduh balik dengan menyebut Twitter mencoba menghilangkan cerita yang tak ingin diketahui publik. Twitter juga disebut merusak hak publik yang tercantum dalam Amandemen Pertama untuk mengetahui argumen dari kedua pihak.
Twitter mendapatkan salinan tuntutan pada 29 Juli dan mengatakan mereka diizinkan pengadilan untuk lima hari penyuntingan. Tapi Musk memberikan waktu tiga hari.