Samsung sangat berharap agar penjualan dari seri Galaxy Z atau yang terkenal dengan ponsel lipatnya dapat meroket pada 2025 mendatang dan mengalahkan seri ponsel flagship andalannya, yaitu seri Galaxy S.
Samsung menyakini diperlukan inovasi dan juga perubahan tampilan ponsel untuk dapat mengembangkan kembali pasar ponsel kelas atas.
Baca Juga: Jadi Mata-mata Arab Saudi, Mantan Karyawan Twitter Dihukum 20 Tahun Penjara
"Memasuki 2025, perangkat lipat (foldable) akan mengambil persentase penjualan hingga 50 persen dari ponsel-ponsel premium keluaran Samsung. Nantinya ponsel lipat akan menjadi standar yang baru untuk ponsel pintar," kata President of Samsung Mobile Experience Business TM Roh, dikutip dari GSM Arena via Antara.
Sebelumnya, sebuah data konsultan teknologi, Omdia merilis laporan yang mengatakan bahwa ada peningkatan yang pesat pada pengembangan ponsel-ponsel lipat dari 2020 ke 2021.
Peningkatannya bahkan mencapai 309 persen dalam satu tahun tersebut dan diketahui sudah ada sembilan juta perangkat yang telah dikirimkan oleh Samsung untuk seri Galaxy Z miliknya.
Yang menjadi perhatian adalah sebanyak 7.1 juta unit berasal dari seri Galaxy Z Flip3 dan Fold3 yang dirilis menuju akhir 2021.
Lebih lanjut, TM Roh yakin jika hadirnya ponsel lipat yang ramah di di kantung Galaxy Z Flip3 maka peningkatan penjualan ponsel premium dapat membaik. Berkaca dari hal tersebut, ia sangat berharap agar hadirnya generasi terbaru dari Galaxy Z yaitu Galaxy Z Flip4 dan Galaxy Z Fold4 penjualannya akan semakin peningkat.
Bahkan, TM Roh tidak akan terkejut jika nantinya Galaxy Z Flip4 akan terjual lebih banyak dari Galaxy Z Fold4 karena harganya saat ini memang lebih ramah di kantung.
