India Wajibkan Para Pekerja Pasang Aplikasi Pelacak Virus Corona

- Minggu, 3 Mei 2020 | 12:03 WIB
Ilustrasi seorang sedang menggunakan smartphone (Pexels/Giftpundits)
Ilustrasi seorang sedang menggunakan smartphone (Pexels/Giftpundits)

Pemerintah India mewajibkan seluruh pekerja, baik di bidang publik maupun swasta, memasang aplikasi pelacak berbasis bluetooth selama masa menjaga jarak untuk mencegah penularan virus corona di negara tersebut.

Seperti halnya pada bulan lalu, India telah meluncurkan aplikasi Aarogya Setu (dalam bahasa Inggris berarti Health Bridge) yang berbasis Bluetooth dan GPS, dikembangkan oleh National Informatics Centre India.

Aplikasi smartphone tersebut akan memberi notifikasi jika pengguna ponsel pernah berkontak dengan pasien positif COVID-19 atau orang-orang berisiko tinggi terinfeksi virus corona.

"Penggunaan Aarogya Setu diwajibkan bagi semua pekerja, baik swasta maupun negeri," kata Kementerian Dalam Negeri India, dilansir dari Reuters, Sabtu (2/5/2020).

Menurut pihak kementerian, menjadi kewajiban bagi pimpinan perusahaan dan organisasi untuk memastikan semua pekerja mereka memasang aplikasi pelacak penyebaran virus corona tersebut.

Pemerintah India memastikan aplikasi Aarogya Setu itu tidak melanggar privasi dan data hanya digunakan untuk tindakan medis yang diperlukan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X